PROKAL.CO,
TIDAK ada waktu tanpa aktivitas. Mungkin itulah prinsip hidup Yulianti. Mahasiswi semester enam di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai ini sehari-harinya punya segudang kesibukan.
Tercatat, perempuan umur 21 tahun ini memiliki seabrek kesibukan. Di organisasi kampus, dia masuk BEM Badan Eksekutif Mahasiswa dan menjabat beberapa posisi. Salah satunya ketua bidang kesenian, yang otomatis memiliki peran membina dan mempromosikan kesenian daerah.
"Setiap waktu yang berputar tidak akan kembali seperti semula, dan waktu itu bagaikan pedang yang runcing dan tajam. Apabila terlena pedang itu akan siap mematikanmu," ucapnya filosofis.
Selain itu, perempuan hobi baca ini menilai mengendalikan waktu bukan perkara mudah dilakukan. Kuncinya menurut Yuli, ada empat yaitu kemauan keras, motivasi, usaha serta doa.
Karena ketekunan itu, sejumlah prestasi diraih wanita yang hobi menari ini. Di tahun 2017 lalu, dia menjadi Duta Pemuda HSU dan kemudian mewakili Kalsel ke level nasional.
"Alhamdulillah lewat prestasi ini, banyak mengenal saudara se tanah air baik dalam provinsi dan luar provinsi. Bahkan tokoh daerah dan nasional," ungkapnya. (mar/ay/ran)