MANAGED BY:
SENIN
04 DESEMBER
BANUA | HUKUM & PERISTIWA | BISNIS | RADAR MUDA | FEATURE | SPORT | RAGAM INFO | PROKALTORIAL | FEMALE

SPORT

Rabu, 09 Maret 2016 06:51
Miris Sekali, Pebilliar Kalsel Terkendala Dana
LATIHAN - Suasana latihan atlet billiar Kalsel untuk mempersiapkan PON XIX.

BANJARMASIN - Sekilas dilihat dari jalan raya, tidak terlalu tampak Pusat Latihan (PUS-LAT) billiar Kalsel ini. Kalau mata tidak cermat, gedung berlantai tiga ini terlihat sama dengan bangunan di sekitar. Bertempat di jalan Sutoyo S, Banjarmasin. Tempat latihan pebiliar PON Kalsel yang akan bertarung di Jawa Barat, nanti berada ditingkat tiga, sedangkan lantai dasar ditempati pusat perbelanjaan.

Plak… bola billiar beradu dan perlahan menggelinding menuju lubang tempat bola masuk, saat disodok dengan apik oleh Novianingsih, pada pemusatan latihan provinsi di PUSLAT billiar Kalsel, kemarin (8/3). Novianingsih pebilliar nomor bola 10, satu-satunya pebiliar wanita yang mewakili Kalsel ke PON, September nanti.

Terhitung mulai Januari Persatuan Billiar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel sudah memulai latihan. Pebilliar berlatih dengan gigih untuk mendapatklan hasil maksimal di PON XIX , Jawa Barat nanti. “Bahkan usai pra-PON, kami sudah latihan,” kata pebiliar nomor snooker, Sukma.
Pemerataan latihan untuk atlet disemua nomor akan dijalani sampai April, dalan persiapan umum atlet digenjut pemantapan teknik dan peningkatan daya tahan fisik.

Setiap hari selama enam jam, pebilliar PON Kalsel melaksanakan latihan. “Kami terus meningkatkan skill atlet,” ujar pelatih billiar Kalsel, Joko Roesmanto. Di sisi lain, atlet billiar PON Kalsel tidak optimal dalam latihan disebabkan dana untuk atlet belum cair. Hal itu dirasakan oleh Sukma, dia terpaksa meminjam dana kepada manager untuk memenuhi kebutuhan hari-hari.

“Saya totalitas saat latihan dan tidak bekerja. Fokus kami terganggu karena dana untuk atlet belum juga ada,” katanya. Hal sama dirasakan Joko Roesmanto, dia mengungkapkan sejak bula Maret ini terpaksa memulangkan atlet lebih awal dari jam yang sudah disepakati. Selain jatah makan cuma satu kali, pelatih yang tinggal di Banjarmasin ini merasa kasian dengan atlet yang sudah latihan sejak Januari sampai saat ini belum mendapatkan dana.

“Mereka latihan keras dan disiplin, masalahnya cuma anggaran belum cair. Kalau dana sudah ada,latihan semakin fokus,” jelasnya.  Januari sampai maret seluruh keperluan atlet hasil talangan dari Manager POBSI, Adi Nugraha Tegar. Kecintaannya kepada olahraga billiar membuat pria ini merelakan uang untuk kemajuan billiar Kalsel.

“Semoga bulan Maret ini ada kejelasan tentang dana, berat juga kalau selalu talangan,” ujarnya sambil tersenyum. Di kesempatan yang lain, Ketua Umum KONI Kalsel, H Bambang Heri Purnama mengatakan dalam pekan ini dana sudah dapat digunakan, karena hanya menunggu penandatangan dari gubernur saja. Tentu ini menjadi lampu hijau bagi semua cabor yang sedang pemusatan latihan, agar kembali fokus latihan untuk keberhasilan di PON, September nanti. (mr-145/az/arh)

loading...

BACA JUGA

Sabtu, 12 September 2015 09:01

Main Judi Dadu, Ditangkap Polisi

<p><strong>RADAR BANJARMASIN</strong> - Judi...meracuni kehidupan...judi...meracuni…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers