BANJARMASIN - Mariwanto alias Iwan (45) dan Rudi Ibrahim alias Rudi (40). Dua pria ini kepergok mencuri tabung gas. Mencoba lari, eh ketemu jalan buntu.
Dua pelaku pencurian ini adalah warga Jalan 9 Oktober, Banjarmasin Selatan. Mereka beraksi di rumah Salis Setiawan (20), di Jalan Sultan Adam, samping Gang Damai, Senin (28/1) pagi, sekitar pukul 08.00 Wita.
Aksi mereka dipergoki pemilik rumah. Keduanya sempat kabur. Tapi sayang, pelarian mereka gagal. Sebab salah pilih jalan. Gang Damai yang dimasuki rupanya buntu.
Apa boleh buat, mereka bisa berbuat banyak. Iwan, si pelaku utama bahkan sempat menjadi bulan-bulanan massa yang geram dengan aksinya.
Ani (19), karyawati toko dekat lokasi kejadian bercerita. Bahwa pelaku kepergok pemilik rumah mengembat tabung gas melon 3 kilogran. Salah satu pelaku menunggu di depan Gang Damai, dan satunya beraksi.
"Usai kepergok pelaku berbaju biru (Iwan, Red) lari dan langsung naik motor. Mereka diteriaki maling hingga mengundang warga dan pengendara yang melintas. Keduanya panik nggak tahu Jalan Gang Damai, buntu," ceritanya.
Keduanya pun pasrah dan langsung diamankan warga. Untung saja, personel Polsekta Banjarmasin Utara, cepat tiba. Suasana pun bisa diredam.
"Banyak warga tadi mengepung para pelaku," sebut Ani.
Di kantor polisi masing-masing pelaku memberikan keterangan berbeda. Si Rudi berdalih bahwa dirinya tak tahu menahu dengan aksi kejahatan Iwan.
Pagi itu rencananya ia diajak Iwan ke Marabahan, untuk mengunjungi saudaranya. Iwan, yang dibonceng meminta untuk melintas Jalan Pasar Lama hingga tembus Sultan Adam.
"Dia bilangnya mau kencing, lalu meminta hentikan motor. Nggak tahunya dia memasuki rumah orang mencuri tabung gas melon. Karena melihat Iwan dikejar saya takut dipukuli warga. Ya, terpaksa saya tancap gas dan saat itu Iwan meminta kabur masuk kedalam gang, tahunya Jalan Buntu," dalih Rudi.
Lalu apa kata Iwan? Dia lebih jurur. Kala itu, dirinya cuma berniat buang air kecil di tanah kosong. Melihat ada rumah yang pintu dapurnya terbuka, muncul niat untuk mencuri.
"Saya lihat ada tabung gas. Regolatornya saya lepas dan saya angkat untuk dibawa. Langsung diteriaki korban maling, hingga kami ditangkap warga," ucapnya. Iwan mengaku pernah masuk penjara.
Kapolsekta Banjarmasin Utara, Kompol Ukkas M Kitta mengatakan, kedua pelaku pencurian itu masih dalam proses pemeriksaan.
"Masih kami periksa, namun sebelumnya kedua pelaku sudah pernah terpenjara, karena kasus serupa. Barang bukti kami amankan satu buah tabung gas 3 kg dan kendaraan pelaku Iwan," ungkap Ukkas.(lan/at/nur)
