BLITAR – Tiga poin penting direbut Peseban Banjarmasin di laga pertama Grup B Piala Soeratin U-15 putaran nasional di Stadion Soepriadi Blitar, kemarin (28/1) siang. Peseban Muda menaklukkan tim asal Lampung, Persikomet Kota Metro dengan skor 2-1.
Dua gol Peseban Muda berkat sepakan Rona Fatahillah menit 16 dan tendangan spekulasi Riduan Jamil 20 menit kemudian. Persikomet hanya mampu membalas lewat sepakan mendatar Irvan Dharma di babak kedua, tepatnya menit 61.
Hasil ini membuka lebar peluang Peseban Muda lolos ke putaran selanjutnya. Mengingat Tunas Muda Bengkulu memilih mengundurkan diri dari perhelatan Piala Soeratin U-15 2018 karena biaya operasional. Praktis, hanya dua dari tiga tim di Grup B yang berpeluang ke babak selanjutnya.
Namun, hanya pemuncak klasemen yang mengamankan satu tiket. Sedangkan runner up (khusus) Grup B bisa lolos dengan catatan sebagai runner up terbaik. Hal ini tentu tidak akan disia-siakan.
Asisten Manajer Peseban U-15, Abdul Fatah mengaku bangga dengan perjuangan pemain di atas lapangan.
“Terlihat sangat keras usaha anak-anak hingga akhir pertandingan. Mereka hanya sembilan pemain mulai menit 60,” ucap pria yang akrab disapa Amat itu.
Pelatih Peseban U-15, Bambang Hermawan pun turut menyayangkan cedera beberapa pemain andalan di laga tersebut.
“Secara permainan kami sangat bagus di babak pertama, bahkan bisa mencuri dua gol. Sayangnya, fisik kami melemah di babak kedua,” ungkap Bambang.
“Menurunnya fisik pemain dinilai cukup berasalan. Jadwal bermain yang seharusnya 13.30 WIB ternyata dimajukan setengah jam. Beberapa menit setelah kami baru tiba di lapangan. Pemain tidak sempat melakukan pemanasan,” terang Bambang.
Sedangkan dua pemain yang dipastikan absen di laga selanjutnya adalah Alif Arsyadi dan sang kapten Akhmad Setiawan. Alif Arsyadi harus ditandu keluar setelah mendapat tekel keras dari lawan yang mengenai lutut kanan.
Sedangkan Akhmad Setiawan kembali mengalami cedera di bagian lutut kanan akibat pendaratan yang salah ketika melakukan duel heading.
Sebenarnya ada beberapa pemain yang mengalami cedera dan harus ditandu keluar di laga tersebut. Mulai dari Aulia, Rahdin Noor, Khalid, Rona Fatahillah, Iky Adan, dan Riduan Jamil yang harus beberapa kali mendapat perawatan dari tim medis.
“Semoga saja pemain ini bisa bermain di laga selanjutnya mengingat tenaga mereka semua sangat dibutuhkan tim,” harap Bambang.
Pelatih Persikomet U-15, Bambang Setyadi mengakui kekalahan timnya. Dia menilai timnya lambat panas karena juga tidak melakukan pemanasan. Namun, usaha mereka hanya sampai memperkecil skor.
“Anak-anak sudah berusaha keras. Saya kira di laga selanjutnya kami harus memetik poin penuh,” tegasnya.(bir/jy/dye)