BANJARMASIN - Skuat gulat Kalsel menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 timpang. Pasalnya, ada dua pegulat andalan Kalsel yang mengundurkan diri dari program atlet unggulan atau program Waja Sampai Kaputing (Wasaka).
Dua pegulat tersebut adalah Ridha Wahdaniaty, spesialis gaya bebas putri 65 kilogram. Dan M Ricky Fajar, pegulat gaya bebas kelas 75 kilogram. Keduanya memilih mengundurkan diri dari program Wasaka dengan alasan masing-masing.
"Saya memilih mengundurkan diri dari program Wasaka karena alasan medis. Yakni, cedera kaki sebelah kanan yang berkepanjangan," ujar Ricky.
Ricky menyadari dengan kondisi medisnya yang kurang prima, diprediksi kuat akan berpengaruh kurang baik pada penampilannya di PON Papua.
"Dengan kondisi seperti ini, berat bagi saya untuk tetap bertanding di PON Papua. Lebih baik saya mundur," sebutnya.
Lain cerita dengan Ridha Wahdaniaty. Pegulat putri Kalsel ini justru enggan mengemukakan alasannya mundur dari program Wasaka.
"Mohon maaf, saat ini saya belum bisa beri jawaban dulu. Yang jelas, benar bahwa saya mundur dari program Wasaka," ucap Ridha kala dihubungi via whatsapp, kemarin (5/2).
Ketika ditanyakan apakah Ridha berencana meninggalkan gulat dan beralih ke cabang olahraga lain, Ridha punya jawaban sendiri.
"Saya senang cabor beladiri, apalagi sekarang banyak cabor beladiri baru yang berkembang pesat. Yang bagus untuk masa depan, tentu akan saya coba dan pelajari," tandasnya.(oza)