BANJARMASIN – National Paralympic Comitee (NPC) Kalsel memastikan akan berlaga di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI 2020 Papua.
Hingga saat ini, ada delapan cabang olahraga (cabor) yang bakal dipertandingkan di Peparnas XVI 2020 Papua, sesuai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NPC di Solo, belum lama tadi.
Yakni, ,atletik, renang, angkat berat, tenis meja, bulutangkis, sepakbola cp, menembak, dan judo tuna netra.
Menurut Ketua Umum NPC Kalsel, Ahmad Firdaus, delapan cabor tersebut akan difasilitasi oleh Pemprov Papua.
“Dengan kata lain, baik venue, dan sarana lainnya sudah disiapkan. Sehingga, untuk sementara delapan cabor inilah yang pasti akan dipertandingkan di Peparnas XVI 2020 Papua,” ungkap pria yang akrab disapa Daus ini, belum lama tadi.
Di samping itu, ada dua cabor lagi yang bakal dipertandingkan di Peparnas XVI 2020 Papua. Yakni, boccia dan tenis lapangan kursi roda. Sayangnya, Kalsel absen di dua cabor tersebut.
“Untuk saat ini masih belum ada atletnya,” sebutnya.
Sementara itu, empat cabor lainnya masih dalam tahap pengajuan. Yakni, catur tuna netra, panahan, voli duduk, dan goal ball.
“Kami sangat berharap dan memperjuangkan supaya empat cabor ini dipertandingkan di Peparnas XVI 2020 Papua. Soalnya, empat cabor ini merupakan andalan NPC Kalsel dan berpeluang besar jadi lumbung medali,” paparnya.
Dikatakan Daus, walaupun masih belum ada kepastian, NPC Kalsel tetap mempersiapkan paralimpian binaannya di empat cabor tersebut.
“Ketika ada keputusan empat cabor tersebut dipertandingkan di Peparnas XVI 2020, kami pastikan paralimpian Kalsel dalam kondisi siap tempur,” tandasnya.(oza)