Komplotan Pencuri Ulung Diringkus, Satu Tersangka Masih Buron

- Minggu, 3 Maret 2019 | 07:39 WIB

BANJARBARU --Sukses menjalankan aksinya 13 kali tanpa terendus. Aksi terakhir komplotan pencuri di Banjarbaru berakhir. Mereka diringkus jajaran Polres Banjarbaru pada Kamis (1/3).

Dari informasi kepolisian, komplotan pencuri ini merupakan spesialis menggasak barang di rumah kosong. Adapun tersangka di komplotan ini terdiri dari; Noor Romadhani alias Dhani (32) warga Gresik Jawa Timur. Fariz Santuso alias Pesek (21), Noor Sodikin (26), Arbain  (32) dan Hamdani (29) warga Banjarbaru.

Saat ini, kelimanya sudah mendekam di ruang tahanan Mapolres Banjarbaru untuk dilakukan pengembangan dan proses hukum selanjutnya.

Sebelum diringkus hingga hotel prodeo Mapolres. Komplotan ini diciduk tim buser Polres Banjarbaru yang dipimpin oleh Panit I Reskrim Polsek Banjarbaru kota Ipda Alhamidie di tempat berbeda.

Bahkan tiga di antaranya diburu tim kepolisian hingga ke Binuang, Kabupaten Tapin.

"Benar. Tiga tersangka kita tangkap di Binuang. Saat itu pelaku hendak menjual kendaraan hasil curian dan bertransaksi di sana," kata Kapolres Banjarbaru, AKBP Kelana Jaya melalui Kasat Reskrim, AKP Aryansyah.

Usai menangkap di Binuang. Nyanyian ketiga tersangka saat diinterogasi mengarahkan polisi menuju persembunyian tersangka lainnya. Kali ini polisi meringkusnya di sekitaran Kota Banjarbaru.

"Kita langsung buru pelaku lainnya di Perumahan Lambung Mangkurat usai dari Binuang. Di sini kita amankan dua tersangka beserta barang bukti, termasuk satu unit mobil yang digunakan untuk beraksi," bebernya.

Aparat penegak hukum ini juga terpaksa harus mengeluarkan tembakan untuk melumpuhkan dua tersangka. Yakni tersangka atas nama Dhani dan Pesek. Keduanya masing-masing dihadiahi timah panas di kakinya.

Dilanjutkan Aryansyah, kalau modus yang digunakan komplotan ini khusus menjarah barang di rumah kosong. Yang mana sebelum beraksi, target rumah kosong dipantau terlebih dahulu.

"Kelima tersangka ini juga residivis. Masih sama, dalam perkara tindak pidana pencurian, bahkan ada yang terjerat kasus pembunuhan,” tegasnya 

Lantas bagaimana asal muasal aksi kelimanya terendus? Aryansyah menceritakan itu berawal dari aksi terakhir mereka di sebuah rumah kosong beralamat Jalan Pangeran Suriansyah Ujung Mentaos, Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru, pada Rabu (27/2) dini hari.

Di lokasi tersebut, komplotan ini berhasil membobol rumah yang ditinggalkan pemiliknya ke rumah sakit.

"Mereka sukses menggasak 2 unit motor , satu unit TV, satu unit DVD, lalu tabung Gas 12 Kilogram dan uang tunai Rp2 juta. Total kerugian korban mencapai Rp30 juta," paparnya.

Rupanya dari anggota komplotan ini masih ada satu pelaku yang buron dan masuk DPO.

Halaman:

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Tiga Terdakwa Suap di Paser Akui Bersalah

Sabtu, 20 April 2024 | 08:56 WIB
X