BANJARBARU - Hingga Minggu (8/3) siang. Setidaknya ada hampir 2000 jemaah yang tiba di Lapangan Murjani Banjarbaru. Kebanyakan Jemaah ini dari Banjarmasin, Batola, Kapuas, Palangka Raya hingga Pangkalanbun dan beberapa daerah di Kalteng lainnya.
Mereka yang dominan datang rombongan ini datang menggunakan bus. Tercatat dari data Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru, sampai Minggu (8/3) pagi saja ada lebih dari 50 buah kendaraan. Baik bus maupun mobil bervolume besar lainnya.
"Pukul 05.00 Wita subuh tadi (Minggu), ada 21 bus jemaah asal Sampit yang datang. Rombongan terus berdatangan," ungkap Kadishub Kota Banjarbaru, Ahmad Yani Makkie ketika di Murjani.
Para jemaah ini kata Yani memang memarkirkan mobilnya di Murjani. Yang mana untuk ke lokasi Haul, mereka di antar dan dijemput oleh bus Dishub yang sudah disiagakan sejak Sabtu (9/3).
Dishub sendiri menyiagakan lima bus, termasuk dua di antara bus pariwisata dengan model terbuka. Satu bus punya kapasitas 25-30 kursi. Bus ini secara bergantian mengangkut Jemaah yang memarkirkan mobilnya di Lapangan Murjani.
"Terakhir kita dapat data pada Minggu (8/3) menjelang siang, ada hampir 1000 jemaah yang sudah diantar oleh bus. Di prediksi, bisa mencapai 2500, melihat kuota jemaah yang terus berdatangan ini," kata Yani.
Fasilitas yang perdana digelar Pemko ini aku Yani mendapat respons positif jemaah. Sebab jemaah bisa lebih mudah dan aman menuju lokasi haul. "Alhamdulillah responsnya bagus," ujarnya.
Sementara itu, Hamid, jemaah asal Palangka Raya Kalteng yang ikut memanfaatkan fasilitas ini mengaku bahwa alasannya lantaran takut terjebak arus lalu lintas yang sangat padat.
"Saya tahunya dari media kalau ada parkir di Murjani dan ada antar-jemput juga. Setelah dirundingkan, akhirnya pilih ini saja. Karena takutnya terjebak macet, soalnya tahun kemarin saya begitu," sebutnya.
Diwartakan sebelumnya, jadwal waktu bus gratis ini antara pukul 13.00 WITA hingga 15.30 WITA untuk keberangkatan. Sedangkan, untuk jadwal pulangnya, bus akan disiagakan di depan kantor Bank Mandiri Sei Paring dari pukul 18.30 Wita hingga selesai. Jemaah pun diberi kartu khusus serta nomor telepon sopir bus untuk menghindari terpisah dari rombongan. (rvn/ema)
