MARABAHAN - Gawat gudang logistik KPU Kabupaten Batola, rusuh diserbu warga dengan brutal. Aparat kepolisian dipaksa menurunkan armada pengamanan yang super wah. Eh jangan takut dulu. Itu ternyata cuma simulasi pengamanan pemilu yang dibuat Polres Batola.
Kegiatan yang berlangsung, Senin (1/4) ini disaksikan langsung Kapolres Batola AKBP Mugi Sekar Jaya, Wakil Bupati Batola, Rahmadian Noor. Serta instansi terkait seperti KPU dan Bawaslu Kabupaten Batola.
Acara latihan sispam kota ini menunjukan beberapa simulasi bentrok antara warga yang tidak puas dengan hasil pemilu. Banyak simulasi yang diterapkan polisi untuk melerai masa yang brutal. Seperti menembakan gas air mata.
"Ini simulasi untuk pencegahan apabila terjadi keributan setelah pemilu nanti," ujar Kapolres Batola AKBP Mugi Sekar Jaya.
Mugi mengaku sudah puas dengan hasil simulasi ini. Walaupun tidak menampik masih banyak kekurangan yang ada saat proses simulasi tadi. "Yang pasti semua tindakan polres mengutamakan keselamatan demonstran.(bar/ema)