Berkah Penutupan Jembatan Alalak: Rp1,4 Juta Sehari

- Kamis, 4 April 2019 | 15:26 WIB

Kita lupakan saja kisah negatif (macet) penutupan Jembatan Alalak I. Ambil berkahnya.

NOORHIDAYAT, Banjarmasin

Seperti berkah yang dirasakan penyedia jasa penyeberangan (fery), di Alalak Utara dan Alalak Berangas.

Karena akses utama penghubung antara Banjarmasin dan Barito Kuala ditutup, maka banyak pengendara yang memilih menggunakan fery. Selain opsi melewati Jembatan Alalak II. Maklum, karena di sana pasti macet. Terutama di jam padat.

Pendapatan penyedia jasa penyeberangan pun meningkat. Bahkan dua kali lipat dari hari-hari normal sebelumnya.

Contohnya Haji Acah. Dia salah satu pengelola jasa penyeberangan di Alalak Utara.

"Biasanya pendapatan dalam sehari sekitar tujuh ratus ribuan. Sekarang setelah kenaikan penumpang, bisa mencapai satu juta empat ratus ribu seharinya," ungkapnya.

Bahkan saking panjangnya antrean, Haji Acah bahkan harus memberi tahu bahwa sudah kepenuhan. Dan menyarankan agar pengendara jalan terus. Karena masih ada jasa penyeberangan lain tak jauh dari tempatnya.

"Kepadatan yang sangat dirasa pada pagi hari dan sore hari. Biasanya kami hanya memakai satu buah kapal untuk beroperasi. Sekarang kami harus memakai 2 kapal agar tidak terjadi penumpukan," terangnya.

Untuk sekali beroperasi, kapal ini cuma bisa mengangkut maksimal sebanyak 15 penumpang. Lebih dari itu dirinya mengaku tak berani. Karena takut kelebihan beban dan membahayakan pengguna jasa.

Bulkiah, salah satu warga Alalak Berangas. Dia pengguna jasa penyeberangan. Karena tak ingin terjebak macet di Jembatan Alalak II.

"Kalau tidak ditutup, mana saya mau lewat fery. Baru kali ini saya naik fery. Dari pada memutar jauh, terpaksa lah menyeberang di sini," tuturnya.

Begitulah sekilas tentang berkah ditutupnya Jembatan Alalak I. Yang tentu saja masih akan berlanjut hingga dua tahun ke depan. (mr-154/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X