Sungai Alalak, Jalan Tembus Perumnas, Banjarmasin Utara, mendadak ramai. Terutama jika sungai pasang pada sore hari.
Tepian sungai yang biasa dijadikan tempat tongkang bertambat, berubah menjadi tempat berenang. Seperti terlihat, kemarin (17/4).
sejumlah orang tua terlihat mendampingi anak-anak mereka berenang di sungai tersebut. Jumlahnya tak kurang dari 30 orang. Dengan berbagai aktivitas.
Salah satunya, Harsono (45). Warga Trans Kalimantan, Kompleks Persada Permai 1, Barito Kuala itu rela mendatangi ke lokasi tersebut bersama istrinya. Dia mengajarkan anak mereka berenang.
"Lumayan, gratis. Jika di wahana air perlu keluarkan uang puluhan ribu. Sebelumnya sih biasa kami ke Water Boom, Benua Anyar. Tetapi selama air musim pasang ini, kebanyakan bawa anak kami ke sini," tuturnya, sambil mengawasi putrinya yang berada di sungai.
Harsono sebenarnya sadar, sungai tak seaman wahana air yang dikonsep khusus. Ia menyebutkan, perlu pengawasan ekstra orang tua jika hendak menikmati.
"Justru itu, saya terus memantau anak saya. Agar tak terjadi apa-apa. Di sini juga seperti pantai tepiannya tak dalam," ujarnya.
Warga lain adalah Atin (34). Dia tinggal di Sungai Andai, dekat Sungai Awang. Ia mengaku juga sering mengajak putranya berenang di lokasi tersebut.
"Di sini kan tepiannya seperti pantai. Jadi mudah mengajarkan anak saya belajar berenang. Berbeda halnya di Sungai Awang, tak ada tepian pantai seperti ini. Ya, tentunya gratis, cukup bawa jajanan aja beli warung buat anak," imbuhnya. (lan/ema)
