TANJUNG – Ketenangan hari pertama puasa Ramadan di Desa Pamarangan Kiwa, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong buyar karena dihebohkan kebakaran di sebuah rumah warga bernama Fahrianor (30), Senin (6/5/19).
Bencana pukul 09.36 Wita itu membakar bagian atap dan plafon rumah korban, ketika istri dan anaknya berada di dalam rumah. Untung saja, mereka sempat keluar menyelamatkan diri, berikut sejumlah barang miliknya. Sementara suami ke rumah temannya.
Istri korban, Riki (26) mengaku masih syok akibat peristiwa tersebut, karena dirinya ketika api membesar di atap rumahnya sedang santai duduk di teras rumah. Sedangkan anak main telpon genggam di dalam rumah.
“Saya tahunya api sudah besar di atap. Tahu kebakaran, saya langsung teriak-teriak minta tolong tetangga,” ujarnya. Setelahnya, tetangga pun menghubungi pemadam kebakaran.
Wanita bertubuh gempal berambut panjang itu sempat terluka pada bagian jempol kaki kanannya ketika mencoba mengeluarkan mesin cuci. “Tekait waktu mengangkat,” ucapnya.
Kondisi anaknya pun selamat, lantaran berhasil keluar rumah.
Kesigapan petugas pemadam kebakaran tidak membuat kebakaran merembet ke mana-mana, kecuali bagian atap dan plafon rumah korban.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Tabalong, Subowo membenarkan kejadian itu. “Iya betul, di Pamarangan Kiwa,” katanya.
Ia menjelaskan, dilihat dari kondisi bagian rumah yang terbakar, kemungkinan penyebabnya karena konsleting arus listrik. Namun, kepastian asal mula api masih dalam proses penyelidikan jajaran kepolisian. (ibn/ema)
