Tim Basket SMAN 3 Banjarmasin Hanya Membawa 10 Pebasket

- Sabtu, 18 Mei 2019 | 10:45 WIB

BANJARMASIN – Tinggal menghitung bulan, kompetisi basket pelajar paling bergengsi Honda DBL South Kalimantan Series 2019 segera bergulir. SMAN 3 Banjarmasin, salah satu tim yang paling intens menyiapkan diri di ajang tahunan ini.

Saat disambangi Radar Banjarmasin, tim basket asuhan Gilang Gravika ini Nampak serius menjalani latihan. Terang saja, kegagalan mereka di Honda DBL South Kalimantan Series 2018 lalu menjadi pemicu.

Langsung menelan kekalahan di babak awal atas semifinalis tahun lalu, SMAN 1 Banjarmasin menyisakan luka bagi anak asuh Gilang Gravika tersebut. Meski bukan menjadi salah satu kekuatan besar bola basket di Banjarmasin lagi, Smaga-sebutan SMAN 3 Banjarmasin tentu tak ingin hanya menjadi pelengkap kompetisi saja.

Dengan komposisi tahun ini, Smaga kembali berharap dengan sebuah “keberuntungan”. Maksimal slot pemain yang bisa diisi 12 pebasket. Mereka hanya akan membawa 10 pebasket saja. Lantas apa yang membuat Gilang Gravika tidak memaksimalkan slot yang ada?

“Sepuluh pemain yang kami bawa adalah sepuluh pemain yang memiliki integritas, loyalitas dan kebersamaan yang baik. Tim ini harus memiliki itu semua, jika ingin berbicara lebih di DBL tahun ini,” terangnya.

Menurut Gilang, sebenarnya Smaga memiliki banyak talenta pebasket yang bagus. Akan tetapi, beberapa hal menjadi kendala mereka tak menjadi bagian skuatnya.

“Hal pertama yang saya cari dari pemain adalah ketekunan berlatih. Buat apa memiliki kemampuan hebat tetapi tidak memiliki ketekunan berlatih, hanya akan merusak chemistry tim saja. Lalu beberapa pebasket lain memilih untuk tidak bermain lagi,” ujar Gilang.

Dengan segala keterbatasan yang dimiliki, Gilang tetap memiliki harapan besar terhadap skuatnya. “Jika berbicara target tentu kami menargetkan sebagai juara, namun semua harus kembali dengan keberuntungan yang kami miliki,” sebutnya.

Beranggotakan dua pemain lawas, Ricky Fajar selaku kapten tim dan Ghozy Riyadi. Serta trio dari 3X3 tahun lalu, Marcelino Inzaghi, Yustantio Adelio an Dias Ilyasa Siswanto. Kelima pemain disinyalir akan menjadi kekuatan utama Smaga tahun ini.

“Memang harus diakui, untuk kedalaman kami kurang begitu baik. Oleh karena itu kami harus kompak dan saling mengisi satu sama lain,” ucap Ricky Fajar.

“Saya sangat berharap meski kami hanya membawa 10 pebasket, semua pebasket bisa saling mengerti dan memahami. Terlebih jika memang ada jalannya kami bertekad untuk melangkah lebih jauh dan menjadi juara,” tutupnya.(bir/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pengalihan Kuota Atlet Tunggu Keputusan

Rabu, 8 Mei 2024 | 17:15 WIB

Skuad Hoki Kaltim Asah Kemampuan di Bantul

Rabu, 8 Mei 2024 | 16:15 WIB

Pasukan Pelatda Jalani Tes Fisik

Rabu, 8 Mei 2024 | 14:15 WIB

Kalbar Target 10 Medali Emas PON Aceh-Sumut

Rabu, 8 Mei 2024 | 12:14 WIB

Kriket Kaltim Pilih Tryout di Bali

Rabu, 8 Mei 2024 | 10:15 WIB

LA Lakers Pecat Pelatih Darvin Ham

Sabtu, 4 Mei 2024 | 17:30 WIB
X