MARTAPURA -- Puncak Haul ke-213 Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari digelar Senin (10/6) besok. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksaan puncak haul Datu Kelampayankembali digelar di Ruang Induk Masjid Jami Tuhfaturrahhibin, di Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur pada pukul 09.00 Wita.
Sebelum acara puncak digelar, haul sendiri sudah mulai dilaksanakan pada Jumat (7/6) malam setelah salat Isya di Masjid Jami Tuhfaturraghibin. Serta, Sabtu (8/6) dan Minggu (9/6) malam di Kubah Datu Kelampayan di Desa Kelampayan, Kecamatan Astambul.
Ketua Panitia H Ahmadi Hamid Lc mengatakan, hingga Sabtu (8/6) kemarin persiapan puncak haul sudah mencapai 80 persen. "Seperti biasa, yang kami persiapkan yakni peralatan acara dan konsumsi," katanya kepada Radar Banjarmasin.
Dia mengungkapkan, untuk konsumsi panitia akan menyiapkan 80 ribu nasi bungkus. Dengan memasak 650 blek beras dan 4,5 ton daging. "Tahun ini kami membuka 11 dapur umum untuk memasak konsumsi jemaah," ungkapnya.
Nasi yang disiapkan lebih banyak dibandingkan haul ke-212, karena panitia memprediksi jemaah yang datang bakal bertambah. "Tahun lalu hanya sekitar 70 ribu nasi bungkus. Tahun ini ditambah, sebab setiap tahun jemaah pasti meningkat," ujar Ahmadi.
Puncak Haul pengarang Kitab Sabilal Muhtadin itu memang selalu dihadiri puluhan ribu jemaah dari berbagai daerah di dalam maupun luar Kalsel. Untuk memastikan keamanannya, sejumlah instansi terkait telah menyiapkan personel untuk diturunkan.
Kodim 1006/Martapura sendiri menyiapkan 100 anggota untuk melakukan pengamanan. "Pengamanan diperlukan agar prosesi haul berjalan lancar. Karena, jemaah yang hadir diprediksi mencapai ribuan orang dari Kalsel maupun luar Kalsel,” ungkap Komandan Kodim 1006/Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto melalui Perwira Operasi, Kapten Inf Sugiyanto.
Lanjutnya, tidak menutup kemungkinan sejumlah pejabat daerah dan unsur pimpinan TNI dan Polri juga hadir. Seperti tahun sebelumnya, Haul Datu Kelampayan dihadiri Gubernur Kalsel, H Sabhirin Noor, Danrem 101 Antasari dan sejumlah pimpinan daerah. “Di sinilah peran kami nantinya membantu pengamanan tersebut yang dibantu oleh perwira pengendali, baik dari Kodim maupun Polres Banjar,” imbuhnya. (ris/ran)
