Darmawan Jaya: Biarlah Proses itu Mengalir

- Rabu, 19 Juni 2019 | 10:04 WIB

Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya S memastikan akan tetap maju di Pilkada 2020 serentak. Ia pun menyebut jika ia berkemungkinan besar tetap bersama Nadjmi Adhani sebagai petahan. Namun, muncul isu yang santer terdengar menyebutkan bahwa ia akan berhadapan dengan rekan Parpolnya di Pilkada 2020 Kota Banjarbaru. Bagaimana tanggapannya?

--- Oleh: MUHAMMAD RIFANI, Banjarbaru ---

 Rekan satu Parpolnya yakni Anggota DPR RI Periode 2014-2019, Aditya Mufti Arifin diisukan bakal melenggang di Pilkada 2020 Serentak di Banjarbaru. Kabar ini memang mulai nyaring terdengar akhir-akhir ini.

Berkaitan dengan hal dan isu tersebut. Darmawan Jaya Setiawan atau akrab disapa Jaya tak menjawab secara terperinci. Ia hanya menjawab secara normatif ketika diwawancarai Radar Banjarmasin.

"Kalau saya sendiri pada posisi yang sebaiknya tidak mengomentari tentang siapapun (yang mencalon). Biarlah proses itu mengalir dengan baik dan harmonis," jawabnya.

Memang beberapa waktu belakangan santer terdengar bahwa Aditya yang merupakan putra mantan Gurbernur Kalsel, Rudi Arifin bakal maju. Itu diprediksi kuat setelah Ovie -sapaan akrabnya- gagal melaju ke Senayan pada Pileg 2019 lalu.

Ada dua daerah yang dikaitkan dengan pencalonan Ovie. Yakni Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Akan tetapi beberapa isu dan prediksi menengarai kuat jika Ovie yang juga Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalsel ini berlabuh di Kota Idaman.

Lalu jikalau skema ini benar adanya. Jaya yang notabene sekarang menjabat ketua DPC PPP Banjarbaru berada di situasi yang sulit. Lantaran ada kemungkinan bisa saja terpaksa berkontestasi dengan pimpinan Parpolnya di level Provinsi.

Sekali lagi Jaya tak menjawab secara rinci soal pertanyaan seputar isu ini. Ia hanya mengatakan bahwa memang lumrah bermunculan nama-nama menjelang Pilkada dihelat.

"Saya berharap prosesnya itu berjalan lancar dan membawa kesejukan. Kita sudah melewati Pilkada yang lancar dan penuh kekeluargaan, tak terkecuali antar kontestan. Ini saya kira yang harus diteruskan," katanya.

Terakhir, coba disinggung terkait jalur mana yang akan ditempuhnya bersama Najdmi jika benar mencalon. Jaya hanya menjawab bahwa semua jalur bisa jadi pertimbangan.

"Ketika siapapun maju dalam Pilkada, tentu semua jalur bisa jadi pertimbangan. Apakah independen ataupun lewat parpol. Tapi kita dahulu (Pilkada 2015) ada independen dan juga dukungan Parpol, jadi kita lihat prosesnya. Yang pasti kita niatkan untuk Banjarbaru lebih baik," tuntasnya.

Adapun, Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani yang juga calon kuat berpasangan dengan Jaya saat ini belum bisa diwawancarai. Saat coba dikonfirmasi wartawan, orang nomor satu di Banjarbaru ini menjawab tengah menjalankan ibadah umrah.

"Saya lagi menjalankan ibadah umrah Nanti setelah tiba di banua ya," kata Nadjmi Adhani saat dihubungi wartawan via pesan singkat. (al/ram/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X