MARTAPURA - Martapura FC akan memulai perjalanannya di kompetisi Liga 2 musim 2019, Rabu (26/6) sore. Bertandang ke markas pimpinan klasemen sementara Liga 2, Persik Kediri.
Tim Laskar Sulthan Adam sudah memberangkatkan pemain ke Kediri sejak kemarin pagi. "Saat ini tim sudah berada di Surabaya. Ini sedang melanjutkan perjalanan ke Kediri," kata Asisten Manajer Sahruraji, kemarin.
Dalam lawatan ke markas tim berjuluk Macan Putih itu, Martapura FC memboyong 18 pemain lengkap dengan empat tim kepelatihan. Namun pemain baru naturalisasi Camara Fassawa terpaksa absen di laga perdana Martapura FC ini. Bahkan tidak ikut diboyong ke Kediri. "Camara kami simpan dulu untuk pertandingan selanjutnya," kata pria yang akrab disapa Haji Arul tersebut.
Meski tuan rumah Persik Kediri baru saja memetik kemenangan 4-0 atas PSBS Biak, Martapura FC tidak gentar. Bahkan bertekad mencuri poin. "Target kami ingin menang. Minimal seri lah," sebutnya.
Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae memang mematok target di laga perdana ini. Tapi, dia juga berharap anak asuhnya bisa bermain lepas, meski bermain di kandang lawan. “Target tentu mencuri poin di sana. Jika mampu melakukannya, tentu sebuah modal yang baik ketika memulai kompetisi tahun ini,” katanya.
Frans meminta kepada para pemain untuk tidak meremehkan lawan. Walaupun Persik Kediri berstatus sebagai tim promosi di Liga 2 tahun. Namun, jangan melupakan sejarah bahwa Persik adalah salah satu tim hebat yang pernah menjuarai kompetisi kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia.
“Kita harus ingat, Persik punya nama besar di kancah persepakbolaan Indonesia. Namun, kami juga tidak boleh terlalu takut menghadapi itu,” tutupnya.(bir/jy/dye)
Daftar 18 Martapura FC :
1. Ali Budi Raharjo
2. I Ngurah Komang Arya
3. Erwin Gutawa
4. Ardan Aras
5. Fahreza Agamal
6. Revi Agung Wibawa
7. Marshell Huwae
8. Agus Setia Wibowo
9. Amirul Mukminin
10. Fadly Nasir
11. Amin Rais Ohorella
12. Rahel Radiansyah
13. Aidil Bogel
14. Diksi Hendika
15. Sandi Pratama
16. Agus Salim
17. Haris Hardiansyah
18. Syaifullah Nazar
