Mengaku Khilaf karena Anak Sakit, Pencuri ini Tertangkap Saat Ganti Pakaian

- Jumat, 12 Juli 2019 | 10:34 WIB

BANJARMASIN - Berdalih khilaf, Helmi digiring ke markas Polsekta Banjarmasin Selatan. Pria paruh baya ini tertangkap mencuri uang dagangan kios.

Warga Banyiur Dalam Banjarmasin Barat itu telah memperdayai perempuan penjaga kios. Dia berhasil mengambil dompet berisikan uang jutaan rupiah milik Noorhasanah (33) warga Jalan Tembus Mantuil Rt 18 Banjarmasin Selatan, kemarin (11/7) siang.

"Benar Pak, saya khilaf. Enggak ada niat. Tadi memang belanja beli mi dan obat. Saya juga bingung tiba-tiba saya ambil dompet pemilik warungnya, dan membawa kabur,” ucapnya.

Lelaki 54 tahun ini kesehariannya sebagai penarik ojek di kawasan pelabuhan. Kebetulan usai mengantar orang di kawasan Tembus Mantuil, berencana pulang lewat dalam kota. "Tadi dapat telepon istri jika anak saya yang kecil sakit, dan minta belikan obat. Sumpah saya khilaf," akunya.

Aksi pelaku dihentikan rombongan anggota Linmas Kota Banjarmasin yang sedang menumpang mobil patroli. Tak mudah mereka mendapatkan pelaku ini. Hampir 2 kilometer mereka mengejar. Namun, begitu melintas di depan pabrik karet Banua Lima Sejurus (Balimas) melihat pelaku masuk ke sebuah jalan buntu.

"Kebetulan ketika pelaku kabur kami di belakang dia. Dengar korban berteriak maling, langsung kami kejar. Pelaku naik motor matik arah ke dalam kota, dan ternyata masuk jalan buntu dan berhasil kami amankan," cerita Salan, salah satu anggota Linmas.

Pelaku berusaha memperdayai anggota Linmas. Demi menghilangkan jejak, di pojok jalan mengganti pakaiannya dengan jaket.

"Ketika kami susuri ujung jalan, kami temukan dia sedang mengganti bajunya dengan jaket. Tapi, ada beberapa anggota kami yang mengenali. Langsung kami giring kembali ke lokasi kejadian, dan kata korban benar (pelakunya, Red)," sebutnya.

Seketika sejumlah warga di sana meluapkan emosi. Menghakimi pelaku. "Untung anggota kami banyak, dan berhasil menenangkan warga. Pelaku kami giring ke Polsek Selatan," runutnya.

Ketika berada di markas Polsekta Banjarmasin Selatan, Noorhasanah ditemani pamannya. Diceritakannya, pelaku awalnya membeli obat sakit kepala. Setelah membayar, kembali ke motor. Lama setelah itu kembali lagi meminta mi instan dan bubuk agar-agar.

"Pelaku datang lagi meminta obat ampisilin. Kala mengambilkan pesanannya, dompet saya taruh di samping meja dagangan. Begitu saya balik badan tak melihat lagi. Langsung saya teriaki maling, dan didengar anggota Linmas," cerita Sanah, sapaannya.

Dompet yang dicuri pelaku ternyata berisikan uang Rp2.560.000. Uang itu sebagian uang dagangan, dan ada pula uang anak korban. "Dari awal pelaku itu sudah menunjukkan gelagat mencurigakan. Tapi saya tak mengira dompet saya yang diincar," ujarnya.

Kanit Reskrim Iptu Ganef B, mewakili Kapolsek AKP Idit Aditya mengatakan pelaku sudah diamankan ke dalam sel. "Masih kami dalami. Barang kali ada aksi kejahatan di lain tempat," tuntasnya.(lan/dye/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pengedar Kabur, Orang Suruhan Diringkus

Rabu, 17 April 2024 | 09:34 WIB
X