KANDANGAN – Memasuki musim kemarau saat ini, berselang sekitar 16 jam lebih, ada dua lokasi berbeda di Kabupaten HSS terjadi kebakaran. Untungnya, dari kebakaran tersebut tidak sampai ada korban jiwa.
Pertama kebakaran terjadi di Jalan Gambir, Pasar Ahad, Desa Amawang Kiri, Kecamatan Kandangan, Selasa (16/7) malam sekitar pukul 22.00 Wita.
Akibat kebakaran yang diduga berasal dari rumah Ridwan alias Edo (36) yang sedang tidak berada di rumah, menyebabkan tiga rumah lain ikut terbakar. Hingga totalnya ada empat rumah hangus.
Rinciannya rumah Ridwan alias Edo (36), Riduan (65) dan Aini (50) hangus terbakar 100 persen dan rumah Jarni (38) hangus terbakar sekitar 10 persen.
Kapolres HSS, AKBP Dedy Eka Jaya melalui Kasubbag Humas, Iptu Ghandi Ranu mengatakan untuk penyebab kebakaran masih dilakukan penyelidikan.
“Kerugian dari kebakaran empat unit rumah sekitar Rp 425 juta,” ujarnya, Rabu (17/7) pagi.
Berselang sekitar 16 jam kemudian atau sekitar pukul 14.30, Rabu (17/7) siang kebakaran kembali terjadi di Desa Balanti, Kecamatan Kalumpang.
Api diduga berasal dari dari dapur rumah Ramlah (61), yang saat itu sedang memasak air, kemudian ditinggal untuk melaksanakan salat. Tanpa diketahui korban, tiba-tiba api menjalar ke sekitar dapur dan langsung membakar isi rumah.
Setelah sekitar 30 menit, warga bersama relawan berhasil memadamkan api. Kondisi rumah hangus terbakar 100 persen.
Camat Kalumpang, Auliya Sofi Azmi saat dikonfirmasi membenarkan satu unit rumah warganya terbakar.
“Saat kebakaran tidak ada korban jiwa. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 50 juta,” ujarnya, Rabu (17/7) siang. (shn/ema)
