Martapura FC Terkapar di Kandang Sendiri

- Selasa, 30 Juli 2019 | 10:22 WIB

MARTAPURA - Bermain di markas sendiri, Martapura FC harus mengakui keunggulan Mitra Kukar FC dalam lanjutan laga Liga 2 Indonesia 2019 zona Timur di Stadion Demang Lehman, Martapura, kemarin sore (29/7).

Martapura FC yang bermain di hadapan suporter sebenarnya tampil dengan sangat agresif dengan memperagakan permainan pendeknya. Di babak pertama, Martapura FC terlihat lebih menguasai pertandingan. Namun tidak mampu menembus pertahanan Mitra Kukar FC.

Hingga pada menit 41, kemelut yang terjadi di depan gawang Martapura FC berbuah gol. Tendangan pojok tersebut disontek eks pemain belakang Barito Putera, Firli Apriansyah untuk membuka keunggulan Naga Mekes.

Tertinggal 0-1, Martapura FC mencoba terus menekan pertahanan tamunya. Kokohnya pertahanan anak asuh Rafael Berges Marin masih tidak mampu dibongkar klub yang berjuluk Macan Gaib tersebut.

Hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama skor 0-1 tidak berubah.

Memasuki babak kedua, Martapura FC bermain semakin menyerang melalui kedua sisi. Sejumlah peluang didapatkan Amirul cs. Namun, Gerry Mandagi tidak menginginkan gawangnya dibobol.

Peluang emas Macan Gaib didapatkan melalui tendangan bebas yang dilepaskan Marshel Gideon Huwae. Tendangan mendatarnya sempat ditepis Gerry Mandagi. Bola rebound tersebut didapatkan Aidil Bogel. Tapi, Gerry Mandagi masih bisa menggagalkan peluang emas Martapura FC tersebut.

Pada menit 79, kesalahan pemain tengah Martapura FC dimanfaatkan Mitra Kukar FC. Serangan balik cepatnya berbuah gol dari mantan penggawa yang pernah membela Martapura FC, Rifad Nahumaruri.

Semakin jauh tertinggal, tuan rumah Martapura FC seperti kehilangan tajinya. Banyak kesalahan yang dilakukan anak asuh Frans Sinatra Huwae. Sampai peluit panjang dibunyikan Martapura FC tidak mampu mengejar ketinggalannya.

Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae mengakui kekalahan yang ditelan timnya tersebut. Tapi, Frans tetap puas dengan permainan anak asuhnya.

"Kami akui kalah, tapi saya tidak kecewa. Pemain tampil dengan sangat baik. Kelelahan juga menjadi faktor, tapi kami siasati dengan rolling sejumlah pemain. Tapi, para pemain yang kami rolling juga ada mendapatkan akumulasi kartu," ungkapnya.

Sang kapten Martapura FC, Ardan Aras juga mengakui kekalahan timnya tersebut. Meskipun gol kedua dari Mitra Kukar FC menurutnya hasil dari kelengahan mereka.

"Gol pertama itu gol sangat tidak disangka. Seharusnya man to man, tapi kami lepas. Kalau untuk gol kedua memang kelengahan kami karena terlalu asyik menyerang lupa pertahanan," tuntasnya.(bir/dye/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB

Alcaraz Mundur dari Barcelona Open

Senin, 15 April 2024 | 11:10 WIB

Arung Jeram Kaltim Tekankan Pentingnya Regenerasi

Senin, 15 April 2024 | 09:15 WIB

Duel Sisa 1 Detik, Max Hantam Justin Hingga Ambruk

Minggu, 14 April 2024 | 12:49 WIB

Mulai Fokus Penentuan Status Unggulan

Sabtu, 13 April 2024 | 20:00 WIB

Jorge Martin Makin Dekat ke Pabrikan Ducati

Sabtu, 13 April 2024 | 17:15 WIB
X