BANJARBARU - Tim dance SMA Kristen Kanaan Banjarmasin berhasil mengundang decak kagum para penonton saat tampil pada gelaran UBS Gold Dance Competition di GOR Rudy Resnawan, kemarin (30/7). Tampil ala pendekar China dari Dinasti Wei Utara, Huang Mulan (Princess Mulan) lengkap dengan senjata kipasnya, serta munculnya tokoh Disney lain Princess Jasmine.
Mengusung konsep Princess Mulan Goes to Agrabah, tim dance dengan julukan Groovy itu berhasil menghipnotis mata ribuan penonton yang memenuhi tribun.
Kenapa memilih konsep Princess Mulan yang kisahnya diambil dari negeri tirai bambu itu? "Terinspirasi dari filmnya. Dari awal memang mau membawakan konsep China dan India," kata Patricia Marceline Siregar koordinator Groovy.
Demi tampil maksimal, tim dengan 12 personel itu sudah mempersiapkan diri sejak pukul 06.00 pagi. Groovy dibantu teman-teman sekolahnya untuk mempersiapkan segala properti dan make up. "Teman-teman yang bantuin buat make up. Jadi kami gantian. Selesai make up sekitar pukul 11.00, dan kami langsung menuju ke GOR," ujarnya siswi kelas XII itu.
Bagi Groovy ini adalah penampilan keduanya. Mengusung konsep dan koreografi yang sama. Namun mereka sedikit kecewa dengan penampilan kedua. Mereka masih merasa gerakannya kurang maksimal lantaran lantai lapangan licin. "Gerakan kami sedikit terganggu," akunya.
Kekecewaan mereka kian lengkap setelah tim basket SMA Kristen Kanaan Banjarmasin kalah dari Smasa Banjarmasin. Otomatis Groovy hanya bisa berharap untuk lolos ke 10 besar UBS Gold Dance Competition agar bisa tampil lagi. Mereka berjanji bakal meng-upgrade koreografi untuk tampil di top ten nanti.
"Kalau masuk top ten, kami bakal nampilin konsep sama tapi lebih diperbarui untuk gerakannya. Kostum tetap baju China, tapi nanti ada perpaduan dengan baju lain," tuntasnya.(mal/dye/ema)
