Terpaksa Gunakan Kresek, Tahun Depan Baru Panitia Kurban Pakai Bakul

- Sabtu, 10 Agustus 2019 | 09:42 WIB

BANJARBARU - Imbauan Dinas LH Kota Banjarbaru agar panitia kurban tidak menggunakan kantong kresek untuk wadah daging hewan kurban yang dibagikan kepada masyarakat, telah tersosialisasi. Namun sayang, tidak semua panitia sanggup melaksanakannya.

Selain belum terbiasa karena baru pertama kali diberlakukan sejak kota ini mengkampanyekan penggunaan bahan yang lebih ramah lingkungan. Panitia kurban juga kebingungan dan merasa tidak cukup waktu untuk mempersiapkan wadah selain kresek.

Alasan itu pula yang dikemukakan oleh Panitia Kurban PDAM Intan Banjar. Diketahui, perusahaan air minum milik Pemkab Banjar yang  berdomisili di Kota Banjarbaru ini seperti tahun sebelumnya, turut melaksanakan pemotongan hewan kurban seperti tahun-tahun sebelumnya.

Ada empat ekor sapi yang akan dipotong tahun ini untuk dikurbankan. Dua ekor dipotong sendiri di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Aerator Banjarbaru sedang dua ekor lainnya, masing-masing diserahkan  ke Pemko Banjarbaru dan Pemkab Banjar.

Saat disinggung mengenai imbauan yang sebelumnya disampaikan oleh Dinas LH Kota Banjabaru, Humas PDAM Intan Banjar M Untung Hartaniansyah mengaku siap mematuhinya, namun tidak tahun ini. Alasannya, mereka merasa terdesak waktu untuk menyiapkan bungkus yang ramah lingkungan seperti anjuran Dinas LH.

“Tahun depan, insya Allah baru bisa. Kita akan memakai wadah dari anyaman purun (bakul). Kalau sekarang gimana ya, kayaknya tidak keburu,” ujar kepada wartawan.

Diperlukan sedikitnya, 300-an bakul purun untuk mewadahi daging kurban yang akan dibagikan oleh PDAM Intan Banjar. Mencari bakul yang sudah jadi dan dijual di pasar tradisional, jumlahnya tidak mencukupi. Sedangkan untuk memesannya ke perajin sesuai kebutuhan, tidak bisa mengejar waktu pelaksanaan kurban yang tinggal beberapa hari lagi.

Seperti diketahui, PDAM Intan Banjar melaksanakan pemotongan hewan kurban, di hari kedua Iduladha, atau hari Senin (12/8) lusa. Memang tak bisa terkejar. Akhirnya, panitia kurban tidak bisa berbuat apa-apa kecuali terpaksa tetap menggunakan kantong kresek untuk mewadahi daging kurban yang dibagikan.

Sementara itu, mengenai ketersediaan air bersih di hari besar keagamaan, Untung mengatakan, itu sudah menjadi komitmen pihaknya untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada para pelanggannya, terutama masyarakat yang sedang melaksanakan hari besar keagamaan dan membutuhkan ketersediaan air bersih yang mencukupi.

“Untuk wilayah yang masuk cakupan BNA, atau daerah di dekat instalasi dijamin lancar,” ujarnya. (rvn/ram/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X