BATULICIN - Satuan tugas pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Satgas Karhutla) di Kabupaten Tanah Bumbu mulai melakukan aksinya. Aksi tersebut ditandai dengan pelaksanaan apel gabungan maupun pemeriksaan terhadap pasukan, sekaligus penyematan tanda Satgas Karhutla kepada perwakilan TNI dan Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat serta perwakilan Masyarakat Peduli Api (MPA), Jumat (8/8) di halaman Kantor Bupati Tanbu.
Pemeriksaan pasukan dan penyematan tanda tersebut dilakukan Sekda Tanbu H Rooswandi Salem, Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kusbiyantoro dan Dandim 1022 Tanbu Letkol Bintarto.
Sekdakab Tanbu H Rooswandi Salem saat menyampaikan sambutan Bupati Tanbu H Sudian Noor mengatakan dalam penyerahan Satgas Karhutla ini berkaitan erat dengan kondisi cuaca panas yang sedang terjadi saat ini.
"Mengingat kondisi geografis wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, merupakan daerah yang rawan terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan,” katanya.
Karena itu, pihaknya terus berupaya meningkatkan kesiapsiagaan pencegahan lebih dini secara terpadu dalam menghadapi bencana Karhutla.
Dia minta agar tim Satgas Karhutla segera melakukan pengecekan kembali dan memastikan semua peralatan pendukung personil Satgas sudah siap siaga setiap saat.
“Langkah ini sangat penting, agar kita dapat mengambil tindakan pencegahan bencana Karhutla secara cepat dan tepat untuk melakukan penanganan sebaik mungkin, sehingga tidak menjadi bencana kabut asap yang dapat merugikan semua pihak,” paparnya. (kry/ram/ema)
