Bertemu Ibnu, Asosiasi Ibu Menyusui Inginkan Beberapa Hal ini

- Selasa, 13 Agustus 2019 | 11:22 WIB

BANJARMASIN - Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Kalsel meneken MoU (nota kesepahaman) bersama Pemko Banjarmasin di Balai Kota, Sabtu (10/8). Kerjasama itu demi menyukseskan gerakan pemberian ASI eksklusif.

"Jadi misalkan ada kegiatan ibu-ibu PKK tentang pemberian ASI, dari AIMI nanti yang menjadi narasumbernya," ungkap Ketua AIMI Kalsel, Rizsa Hasan Aman.

Dia berharap, pemko membuat kebijakan pro gerakan ASI eksklusif. Terutama bagi PNS perempuan.

"Misalnya kasih waktu tambahan bagi ibu menyusui. Jatah cuti melahirkan bisa diambil pada masa menyusui. Sehingga waktu menyusuinya lebih lama sampai enam bulan," harapnya.

Sebagai bentuk keseriusan pemko, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menjanjikan penyedian ruang menyusui di perkantoran pemko. "Saya sudah imbau ASN pemko. Sediakan ruang laktasi. Dari kantor kelurahan sampai kecamatan," ujarnya.

Lebih jauh, Ibnu akan menyurati semua SKPD. Guna memberikan hak-hak kepada ibu menyusui. "Pemberian ASI eksklusif itu sangat penting," tegasnya.

Sedangkan Ketua Umum Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Nia Umar mengharapkan kesadaran ibu-ibu tentang ASI eksklusif kian meluas. Karena ASI bukan cuma urusan memerah susu dan memberikannya kepada si buah hati. "Keterlibatan ibu dan ayah sangat berperan," tukasnya. (mr-154/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X