Bagaimana Riak Pilkada di HST? Haji Zanie Paling Rajin

- Kamis, 15 Agustus 2019 | 10:59 WIB

BARABAI - Dari beberapa nama calon yang diisukan bakal berlaga pada Pilkada 2020 mendatang di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), hanya H Akhmad Rozanie Himawan Nugraha atau yang akrab disapa Haji Zanie yang cukup banyak menyita perhatian.

Keseriusan anggota DPRD Kabupaten Banjar ini bisa terlihat dari kampanye langsung melalui relawan yang tergabung dalam Relawan Dingsanak Haji Zanie. Namanya pun kian santer dibicarakan. Di beberapa kesempatan, Haji Zanie juga tampak hadir di HST.

Pencetus Relawan Dingsanak Haji Zanie, Yanoor, optimis melalui gerakan ini pihaknya mampu menggalang sebanyak 50 ribu anggota atau simpatisan. Pihaknya pun sudah mulai melakukan survei dan polling. Dia mengklaim elektabilitas Haji Zanie cukup memuaskan. Itu adalah modal untuk mencalonkan diri sebagai Bupati HST di Pilkada HST 2020 mendatang.

“Saat ini, relawan sudah terbentuk. Baik dari individu, masyarakat desa mau pun Rukun Tetangga atau RT. Data anggota yang masuk hingga saat ini terus kami inventarisir,” ucapnya, kepada Radar Banjarmasin kemarin.

Kepada Radar Banjarmasin, H Zanie mengungkapkan dari seringnya datang ke HST, dia bisa mempelajari apa yang sebenarnya masyarakat butuhkan.

“Tidak mungkin kita mampu memajukan HST bila tidak tau permasalahan di lapangan,” ucapnya yang dalam kampanyenya kerap mengaku sebagai zuriyat dari Kampung Kadi, sebuah wilayah di Barabai.

Selain politisi asal Nasdem itu, ada sedikitnya dua nama lain yang juga diisukan bakal berlaga di Pilkada HST. Di antaranya Politisi asal Partai Golkar H Saban Effendi. Kemudian, Abu Yazid Bustami, yang diisukan bakal maju pada jalur independen.

Dikonfirmasi beberapa waktu lalu, Saban Effendi, mengatakan meski ada keinginan untuk maju, dirinya masih perlu melihat situasi terlebih dahulu. Terlebih lagi mencalonkan diri sebagai sebagai Kepala Daerah membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Di Pemilu Legislatif tahun ini, partainya meraih posisi kedua perolehan terbanyak yakni 6 kursi di gedung dewan HST. Hal ini tentunya menjadi sebuah modal yang cukup untuk mengusung langsung calon Kepala Daerah. Meski begitu, Saban Effendi yang juga merupakan Ketua DPD Partai Golkar HST mengatakan pihaknya tak ingin buru-buru.

“Tanggal 27 Agustus kami mulai membuka berkas penerimaan calon,” paparnya.

Partai Gerindra yang meraih delapan kursi pada pemilu lalu juga terkesan menunggu. Ketua DPC Partai Gerindra HST, H Rachmadi mengatakan, pihaknya masih perlu mempertimbangkan berbagai macam hal bila ingin mengusung calon.

“Memang beberapa tawaran sudah mulai berdatangan. Tapi kami ingin rembukkan dulu soal itu, kemungkinan di pertengahan bulan Desember nanti,” ucapnya.

Sedangkan yang diisukan maju dari jalur independen, yakni Abu Yazid Bustami mengatakan hanya akan maju jika didukung oleh masyarakat Kabupten HST. (war/ran/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X