Wawancara dengan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

- Rabu, 14 Agustus 2019 | 13:21 WIB

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor adalah sosok yang unik dan menarik. Gaya kepemimpinannya memberi warna yang berbeda. Tampil apa adanya. Terkadang dianggap kampungan dan sedikit norak. Tapi justru itu yang membuatnya banyak disukai, karena tak ada jarak dengan warga.

Radar Banjarmasin (RB) mewawancarai Paman Birin, baru-baru tadi. Banyak hal yang terungkap, mulai dari refleksi kepemimpinanya selama ini, komitmennya membenahi pertambangan hingga kebiasaan joget-jogetnya. Berikut petikannya:  

RB: 14 Agustus menjadi momen peringatan hari jadi provinsi di pengujung masa jabatan Pak Gubernur. Apa kesan yang Bapak rasakan selama menjabat dan apa harapan Bapak di momen hari jadi ini?

Paman Birin: Pertama saya ingin menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas limpahan rahmat dan semua keberkahan dari Allah kepada seluruh warga Banua. Kita bersyukur karena selama ini Kalimantan Selatan selalu dalam keadaan kondusif, pertumbuhan ekonomi terus meningkat, pembangunan berjalan dengan baik, dan yang pasti, warga Kalimantan Selatan selalu rukun damai.

Banyak kesan yang saya rasakan selama menjadi gubernur. Tak ada jarak dan tak ada sekat antara saya dan warga. Di manapun, kapanpun, dan dalam kondisi apapun, saya merasakan bahwa ikatan emosional saya dengan seluruh warga begitu kuat. Itu kesan yang selalu saya rasakan selama saya bertemu warga, terutama saat melakukan kegiatan turun ke desa di semua pelosok dan pedalaman Banua.

Saya berharap di momen hari jadi ini, kita semua, baik pemerintah, warga, ulama, dunia usaha, dan juga aparat keamanan, tak ada lagi yang terkotak-kotak karena perbedaan pilihan politik. Inilah momentum bagi kita semua untuk menyatu bergerak bersama membangun Banua untuk kemaslahatan kita semua.

RB: Sejak awal kepemimpinan Pak Gubernur, Bapak selalu menggaungkan kata Bergerak. Apa makna sesungguhnya dari Bergerak itu?

Paman Birin: Bergerak artinya Berjuang Gelorakan Rakyat. Makna filosofisnya adalah bahwa seorang pemimpin, betapapun hebatnya, tak ada artinya tanpa ada rakyat. Pemimpin yang berhasil bukan karena kehebatannya, tapi karena dukungan dan keridhoan rakyat. Pemimpin dan rakyat bagaikan dua sisi mata uang tak terpisahkan.

Keduanya saling melengkapi. Bergerak yang artinya Berjuang Gelorakan Rakyat, adalah ungkapan semangat untuk saling melengkapi semua sisi itu, antara pemimpin dan rakyatnya, untuk sama-sama berjuang, sejalan, selaras, dan seirama, saling mendukung dan saling menjaga.

Karena itu, saya selalu menyuarakan dan menggelorakan Bergerak sebagai motivasi bagi diri saya untuk mengajak rakyat Kalimantan Selatan bersama-sama kita menggelorakan semangat untuk maju, untuk menuju perubahan, menuju Kalimantan Selatan yang terdepan dan mandiri.

Buang semua sifat malas, sifat manja, kebiasaan ingin enaknya saja dan tak mau bekerja keras. Karena kunci kesuksesan datangnya dari diri kita sendiri. Pemimpin dan pemerintah hanyalah fasilitator dan pelayan untuk menggerakan rakyatnya berjuang agar menjadi lebih sejahtera dan lebih mandiri.

Karena itu, saya selalu menggelorakan Bergerak, kita harus bangkit, jadilah pekerja keras, ulet, tangguh dan tak mudah menyerah.

RB: Selama menjadi Gubernur, apa yang sudah Bapak berikan untuk rakyat Kalimantan Selatan melalui semua program pembangunan?

Paman Birin: Kalau saya menjawab sudah banyak yang saya lakukan, mungkin banyak yang mencibir dan bertanya, mana buktinya? Pertanyaan itu bisa dijawab dengan angka dan data. Saya ambil satu contoh bidang pertanian. Sejak digalakkannya pembukaan lahan pertanian baru dan terus diproduktifkannya lahan yang ada, berimbas pada peningkatan produksi padi di Kalsel.

Dari data Dinas Ketahanan Pangan Kalsel, produksi padi pada tahun 2017 hanya sekitar 2 juta ton.

Halaman:

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

X