BANJARMASIN – Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI Kalimantan Selatan secara resmi memberikan sanksi pengurangan poin kepada Peseban Banjarmasin. Surat bernomor SKEP/01/KOMDIS/VIII/2019 diterima manajemen The Yellow Alligator, kemarin (20/8).
Dalam surat ini menerangkan bahwa Peseban Banjarmasin telah melakukan pelanggaran dengan memasukkan serta memainkan empat kuota pemain senior di dalam daftar susunan pemain (DSP), dan memainkannya secara bergantian.
Kejadian tersebut terjadi saat laga kedua grup A Liga 3 zona Kalsel yang mempertemukan Persehan Marabahan dan Peseban Banjarmasin di Stadion 5 Desember, Marabahan, 28 Juli 2019 lalu. Di laga tersebut, kemenangan berhasil ditorehkan Peseban sebagai tim tamu dengan skor telak 0-3.
Ketua Komdis Kalsel, Bujino A menerangkan bahwa surat protes telah dilayangkan tim Persehan Marabahan, ditambah laporan pengawas pertandingan. Intinya, Peseban Banjarmasin telah melakukan pelanggaran regulasi Liga 3 tahun 2019, pasal 28 ayat 1.e.
Pasal itu mengatur setiap klub diperbolehkan mendaftarkan pemain senior sejumlah 5 pemain, dan paling banyak 3 pemain yang diperbolehkan didaftarkan pada daftar susunan pemain (DSP). Atas pelanggaran tersebut, kemenangan Peseban akan dihapus dan dinyatakan kalah dalam laga tersebut. Poin Peseban berkurang menjadi 3 poin.
Asisten Manajer Peseban, Abdul Fatah membenarkan hal tersebut. Dia menegaskan tak ada niatan dari Peseban untuk melanggar regulasi. “Kami akui salah mengacu ke regulasi tahun lalu,” katanya.
Pria yang akrab disapa Amat ini sebenarnya cukup menyayangkan hal itu terjadi. “Kami sayangkan kenapa pengawas pertandingan tidak menegur kami lebih dahulu mengenai kesalahpahaman yang terjadi ini,” ujarnya.
“Seharusnya kan sebagai PP (pengawas pertandingan) bisa melakukan hal tersebut. Seperti yang dilakukan PP di laga kandang kami ketika menjamu Kotabaru FC. Kami tak tahu andai PP tidak memperingatkan kami sebelum pertandingan,” lanjutnya.
Amat menyatakan menerima sanksi ini. “Namun jika harus mengurangi poin, saya kira itu akan mengurangi semangat pemain yang sedang berjuang lolos ke babak selanjutnya. Selanjutnya kami akan segera melakukan banding,” tutupnya.(bir/dye/ema)