Sahbirin: Pejabat Harus Tangguh dan Optimis

- Kamis, 29 Agustus 2019 | 09:17 WIB

BANJARBARU - Pejabat harus tangguh dan memiliki kepekaan tinggi serta mampu mengayomi dan menularkan optimisme kepada yang lain.

Itulah pesan Gubernur H Sahbirin Noor saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Nasional tingkat II Angkatan XXVI di aula BPSDMD Kalsel, Banjarbaru, Rabu (28/8).

"Pendidikan dan pelatikan bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) diharapkan melahirkan pejabat birokrasi tangguh dan profesional," ujarnya.

Sebagai acuan dasar tugas pemimpin birokrasi, lanjut gubernur, Pemprov Kalsel telah memiliki visi pembangunan yakni Kalsel Maju dan Terdepan, Lebih Sejahtera, Berkeadilan, Berdikari, dan Berdaya Saing.

Untuk mencapai visi tersebut, Pemprov Kalsel telah menetapkan misi meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan berorientasi pada pelayanan publik.

Pemprov Kalsel terus berupaya mengembangkan kapasitas birokrasi, salah satunya melalui kegiatan pelatihan kepemimpinan nasional. “Melalui pelatihan nasional ini tentunya diharapkan akan lahir SDM Aparatur Sipil Negara yang adaptif dengan perubahan, " tandasnya.

Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Dr Basseng, mengatakan ketika pejabat eselon II terpilih dan dilantik, maka dia dihadapkan pada dua pilihan.

Pertama adalah melanjutkan pekerjaan yang terdahulu dan pilihan yang kedua adalah melakukan perubahan untuk mencapai visi yang ditargetkan. “Dalam dua pilihan ini, di sinilah letak kompetensi kepemimpinan, ketika saudara memutuskan perubahan maka di situlah peran kepemimpinan dibutuhkan," terangnya.

 

Peserta sendiri selama 17 minggu akan melaksanak?an diklat yang tak lain tujuannya adalah belajar cara memimpin. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nisfuani mengatakan, pembelajaran terdiri dari 4 agenda yang akan dilakukan di kampus dan di instansi masing-masing.

Agenda I merupakan agenda mengelola diri, Agenda II Kepemimpinan Strategis, Agenda III Manajemen Strategis dan Agenda Aktualisasi Kepemimpinan.

Selain mempelajari keempat agenda pembelajaran tersebut, peserta pelatihan diberikan pembelajaran orientasi program yang membekali peserta dengan materi strategi kebijakan pengembangan kompetensi ASN.

Diklat PIM II ini diikuti 55 orang dari berbagai provinsi dan dilaksanakan dari tanggal 28 Agustus hingga 9 Desember 2019. Diklat dilaksanakan berkat kerjasama Lembaga Administrasi Negara dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. (syh/ran/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X