BANJARMASIN - Komunitas Seniman Banua menggelar aksi sosial untuk membantu korban kebakaran di Alalak Selatan. Menggalang dana di perempatan Jalan HKSN dan Jalan AMD, Banjarmasin Utara, kemarin (30/8).
Komunitas ini beranggotakan musisi-musisi dangdut di Banjarmasin. Penggalangan dana digelar sejak siang sampai malam. Agar menarik perhatian pengendara, disuguhkan karaoke dangdut di panggung tepi jalan.
Kegiatan itu turut dijaga Bhabinkamtibmas Kuin Utara, Aiptu Joko Sumantri. Masyarakat sekitar pun terhibur. Tak terhitung pengendara yang merogoh kantongnya untuk melemparkan recehan. Setelah terkumpul, seutuhnya dana akan diserahkan kepada korban.
"Seratus persen dana yang kami galang akan diserahkan. Bentuknya uang. Kami pikir, dalam kondisi begini, bantuan uang lebih tepat. Terserah mau dibelikan apa sesuai keperluan korban," terang Saryono, selaku pembina komunitas.
Menurutnya ini bentuk aksi solidaritas. Digagas anggota sendiri dan dikerjakan bareng-bareng. Demi meringankan penderitan warga Alalak. Urusan sound system, tenda dan panggung, semuanya dibayar sendiri.
"Di sini kami menghibur dengan bernyanyi. Guna menarik perhatian pengendara. Warga juga bisa singgah untuk sumbang suara. Asalkan menyumbang lebih banyak. Satu lagu minimal Rp30 ribu," tukasnya.
Salbiah, warga sekitar datang untuk menonton. Perempuan 48 tahun itu datang bersama cucunya yang baru berusia lima tahun. "Saya terhibur. Toh ini acara sosial. Jadi memang bagus. Beramal sambil dangdutan gratis," tukasnya.
Hingga sore kemarin, selama empat jam, sudah terkumpul uang sebesar Rp2,7 juta. "Kami harap bisa meringankan penderitaan warga," tutup Saryono didampingi Mulus Junaidi selaku koordinator penggalangan dana. (lan/fud/ema)
