BANJARBARU - Tak kurang dari sepekan terakhir ini. Isu tentang adanya keberadaan atau penampakan hantu kuyang di Cempaka geger. Tak hanya jadi obrolan publik, di jagad media sosial juga begitu viral.
Sontak viralnya isu ini membuat keresahan tersendiri di Banjarbaru. Khususnya di wilayah Kecamatan Cempaka. Sebab, baik di video maupun foto yang beredar bahwa kuyang diketemukan berlokasi di Cempaka.
Diketahui sendiri, video kuyang dengan penanda lokasi tertulis Cempaka Banjarbaru telah Viral sekitar sepekan lalu. Kemudian baru-baru ini, kabar Kuyang kembali menyeruak. Ini seusai ada salah seorang oknum warga yang mengaku melihat kuyang tengah kedapatan beroperasi di wilayah Kelurahan Cempaka.
Atas kabar ini, bahkan beberapa warga di Cempaka sampai melakukan "perburuan kuyang". Dengan maksud, untuk membuktikan kebenaran atas isu tersebut.
Kemarin, akhirnya Polres Banjarbaru menegaskan jika rumor kuyang di Cempaka sama sekali tidak benar. Alias Hoaks (berita bohong). Hal ini dipastikan usai tim dari Polres menelusuri kebenaran foto tang beredar.
"Dipastikan hoaks, kita menegaskan kabar ini bohong. Jadi kami mengimbau masyarakat agar tidak resah atas kabar ini," kata Kasubbag Humas Polres Banjarbaru, AKP Siti Rohyati.
Bahkan terang Siti, salah seorang oknum warga yang turut menyebarkan informasi ke masyarakat ihwal adanya penampakan kuyang telah diperiksa kepolisian.
"Yang bersangkutan telah kita periksa, dan ia mengakui kalau itu tidak benar. Ia hanya termakan isu liar soal rumor kuyang ini. Yang bersangkutan juga sudah meminta maaf terkait kabar yang sempat meresahkan ini," kata Siti.
Adapun dari keterangan kepolisian. Memang warga di wilayah Cempaka sempat resah bahkan ikut turun ke rumah atas kabar kuyang ini. Pasalnya, oknum warga mengabarkan ke warga adanya penampakan kuyang.
Oknum warga ini pun turut diketahui sempat menggelar prosesi Belampah (ritual yang dikaitkan dengan memanggil makhluk gaib). Tujuannya untuk membuktikan atas kabar kuyang di Cempaka.
Karena menggelar ritual ini, beberapa warga turut diberitahukan oleh oknum ini. Sontak, warga di sekitaran sana sempat geger dan beberapa memercayai kabar ini. Apalagi foto yang tersebar juga makin menguatkan rumor ini. Didukung bahwa statement oknum ini juga sempat terucap kalau ia melihat penampakannya.
Namun seusainya ditelusuri, rupanya foto tersebut merupakan comotan dari media sosial dengan domisili di luar Kalsel. Lalu saat dimintai keterangan jika oknum ini rupanya hanya menduga-duga melihat, tanpa bukti nyata.
"Jadi atas kabar baik di dunia maya ataupun obrolan antar warga soal kuyang kita pastikan tidak benar. Oknum warga ini juga sudah mengakui keteledorannya dan meminta maaf," pesannya. (rvn/bin/ema)
