Dinkes Banjarmasin Bagikan 10 Ribu Masker

- Sabtu, 7 September 2019 | 11:56 WIB

BANJARMASIN - Udara kota berbau sengak. Banjarmasin mulai diselimuti kabut asap. Kiriman asap dari kebakaran lahan di kabupaten tetangga rupanya telah tiba.

Kemarin (6/9) pagi, Dinas Kesehatan Banjarmasin membagikan 10 ribu masker gratis di tiga lokasi berbeda. Yakni di Jalan Ahmad Yani, Jalan Lambung Mangkurat dan Jalan Hasan Basry.

"Di pertigaan terminal pal enam, di perempatan Kantor Pos dan di Bundaran Kayu Tangi," kata Kepala Dinkes Banjarmasin Machli Riyadi.

Masker itu dibagikan kepada pesepeda motor, pengguna angkutan umum dan pejalan kaki. Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Banjarmasin, Dr Bandiyah Marifah mengimbau warga untuk terus mengenakan masker ketika berada di luar.

"Terutama bagi orang tua yang memiliki bayi dan balita. Sebaiknya jangan membawa bayi mereka keluar rumah. Begitu pula bagi para lansia, lebih baik di rumah saja. Kalau terpaksa harus keluar, gunakan masker," imbau Bandiyah.

Kepungan asap dari kebakaran lahan gambut itu bisa menyebabkan ISPA (infeksi saluran pernafasan akut). Masker bisa mengurangi risiko itu.

"Tapi dipakai sekali saja, jangan pakai masker yang sama berulang-ulang. Juga harus konsisten memakai. Jangan hari ini memakai, besoknya dilepas. Cara lain, perbanyak meminum air putih," pungkasnya.

Dinkes berhak khawatir. Di Banjarmasin, ISPA menduduki peringkat ketiga pada daftar penyakit tidak menular. Penyakit yang paling banyak diderita warga Banjarmasin masih hipertensi dan diabetes melitus.

Hampir setiap hari, kini titik api bermunculan di wilayah Banjarbaru dan Tanah Laut. Solusi BPBD masih sama, mengerahkan helikopter untuk water bombing. (hid/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X