BARABAI – Pemilihan Bupati Hulu Sungai Tengah diprediksi bakal menarik. Pesertanya bukan hanya wajah baru, melainkan juga diisi wajah lama. Yakni, mantan Bupati HST Periode 2010-2015, Harun Nurasid.
Nama Harun Nurasid memang sudah santer terdengar bakal kembali berlaga di Pilkada HST. Meski belum mendeklarasikan diri, mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kutai Kertanegara ini telah mengajukan berkas pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati HST ke DPC Partai PDI P Kabupaten HST.
“Sementara ini, ada dua orang yang mengambil formulir pendaftaran. Dan yang mengambil hingga mengembalikan formulir, ada satu orang. Yakni H Harun Nurasid,” ungkap Sekretaris DPC PDIP HST, Hermansyah, kemarin (11/9). Meski sudah melakukan pendaftaran, hingga berita ini diturunkan, Harun Nurasid belum bisa dimintai keterangan.
Harun sebenarnya mencalonkan diri untuk periode kedua pada Pemilu 2015 lalu. Menjadi petahana saat itu, dia menggandeng Anggota DPRD Kalsel Aulia Oktafiandi. Keduanya, diusung oleh Partai PDIP, PKPI, Partai Hanura, Partai Nasdem, dan PAN. Harun kemudian dikalahkan pasangan H Abdul Latif dan H A Chairansyah, yang didukung oleh PKS, PKB dan Partai Gerindra.
Sejauh ini, sudah ada beberapa nama calon yang bakal berlaga di Pilbup HST. Selain nama Harun Nurasid, ada nama Saban Effendi. Kemudian, dari pihak birokrasi kini ada dua nama. Yakni Abu Yazid Bustami, yang merupakan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dan A Tamzil, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah HST.
Dikonfirmasi beberapa waktu lalu, Abu Yazid Bustami, membeberkan bahwa dirinya bakal maju melalui jalur indpenden dan sudah melakukan berbagai persiapan. Sementara A Tamzil, mengaku masih ingin fokus membantu Bupati, menjalankan roda pemerintahan yang sedang berjalan.
“Saya ingin fokus membantu Bupati. Saya ucapkan terima kasih banyak kepada masyarakat yang telah meletakkan kepercayaannya,” ucapnya.
Selain mereka, juga ada politisi muda Akhmad Rozanie Himawan Nugraha. Politisi asal Partai Nasdem ini sudah mulai melakukan penggalangan dukungan. (war/ran/ema)
