Lahan Eks Pembatuan jadi Perkemahan

- Jumat, 13 September 2019 | 09:57 WIB

BANJARBARU - Meski telah ditutup secara resmi oleh pemerintah sejak 2016 lalu. Lokalisasi Pembatuan hingga kini seakan masih tak kehilangan citranya.

Wajar, mantan lokalisasi tertua dan terbesar di Kalsel ini namanya sudah tersohor. Khususnya bagi para pria hidung belang penikmat bisnis lendir. Hingga sekarang pun masih ada saja yang nekat melakukan praktik haram secara terselubung di areal ini.

Pemko sendiri terus berusaha membabat habis aktivitas terkait pelacuran. Dari patroli rutin hingga ditempatkannya fasilitas publik seperti Kantor Kecamatan Landasan Ulin di areal sana. Namun tetap saja, terkadang ada saja aparat menertibkan para PSK di sana.

Menariknya, sebuah lahan di bagian tengah eks lokalisasi ini akan digunakan untuk hal lain. Yakni untuk Bumi Perkemahan para anggota pramuka yang ada di wilayah Landasan Ulin khususnya.

Hal ini langsung dikonfirmasi oleh Camat Landasan Ulin, Subhan. Menurutnya memang benar jika lahan yang tepat berada di samping kantornya ini akan dijadikan Buper (Bumi Perkemahan) Pramuka.

"Lahan ini kan punya Pemko, selama ini hanya dipakai sebagai lapangan saja oleh warga yang mau beraktivitas. Nah, rencananya akan kita fungsikan untuk Bumi Perkemahan Pramuka," jelasnya.

Namun Buper Pramuka ini kata Subhan akan dicoba terlebih dahulu lewat sebuah acara. Yakni kegiatan Kemah Bhakti Milenial Tingkat Penegak se Kota Banjarbaru selama tiga hari.

"Acara mulai besok (Jumat) hingga Minggu. Anak-anak pramuka akan berkemah di sini, total sudah ada 15 sekolah yang mendaftar. Kita berharap dengan acara ini bisa merubah stigma buruk tentang Pembatuan," katanya.

Diakui Subhan, citra negatif tentang Pembatuan yang berlokasi di Jalan Kenanga ini lumayan masih melekat. Makanya ia menyulap lahan di sana menjadi bumi perkemahan untuk upaya mengikis citra tersebut.

"Kita juga sangat beruntung karena warga dan tokoh agama di sini mendukung lahan ini dijadikan bumi perkemahan pramuka. Soal apakah mau di permanenkan, kita akan lihat dulu," pungkasnya.

Sementara itu, M Darliani dari Kwartir Ranting Landasan Ulin menyambut baik inisiatif oleh pihak Kecamatan. Karena menurutnya selama ini tak jarang pihaknya kesulitan mencari lahan untuk lokasi berkemah sebagai instrumen program Pramuka.

"Memang agak kaget awalnya bumi perkemahan di tempat ini (eks lokalisasi). Namun setelah dijelaskan maksud dan tujuannya, tentu kita mendukung dan siap terlibat, apalagi kita juga dari Landasan Ulin," responsnya. (rvn/bin/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X