BANJARMASIN – National Paralympic Indonesia (NPC) Kalsel akan kembali menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov). Kali ini, cabang olahraga (cabor) voli duduk yang bakal digelar Kejurprovnya pada 25-27 Oktober nanti di Martapura, Kabupaten Banjar. Ajang ini juga sekaligus seleksi pemain voli duduk Kalsel untuk ditampilkan di Pekan Paralimpik Nasional XVI 2020 mendatang.
Sopian, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi NPC Kalsel menuturkan Kejurprov Voli Duduk Kalsel 2019 merupakan agenda tahunan.
“Tahun ini, mudah-mudahan pesertanya lebih lengkap lagi dari semua Kabupaten/Kota se-Kalsel. Saya berharap, jangan ada yang absen,” ungkap Sopian kepada Radar Banjarmasin, belum lama tadi.
Ditambahkan Sopian, Kejurprov voli duduk memang diprioritaskan bagi paralimpian penyandang cacat kaki. Namun, mengingat di beberapa daerah kesulitan mendapatkan paralimpian dengan tingkat disabilitas yang sesuai, maka boleh melengkapi timnya dengan paralimpian dengan kategori disabilitas lainnya.
“Dengan kata lain, dalam satu tim harus ada pemain penyandang disabilitas kaki. Namun, kalau masih kekurangan pemain, maka boleh memainkan paralimpian kategori disabilitas lainnya,” sebutnya.
Namun demikian, karena Kejurprov ini sebagai program seleksi dan pembentukan tim voli duduk Kalsel menuju Peparnas XVI 2020, maka pemain dengan disabilitas kaki tetap yang diprioritaskan untuk masuk skuat Kalsel. “Ini untuk memenuhi persyaratan supaya bisa menampilkan tim voli duduk di Peparnas XVI 2020,” sebutnya.(oza/ema)