BANJARMASIN – Dua petinju putri Kalsel, Silva Lauratu dan Beatrix Sugoro dipastikan menggenggam tiket ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 Papua. Ini setelah mereka tampil gemilang pada babak Pra Kualifikasi PON (Pra PON) 2019 yang dilaksanakan di Ternate, Maluku Utara, Minggu (22/9) tadi.
Beatrix Sugoro yang tanding di kelas 51 kilogram berhasil mengalahkan petinju Jabar di babak delapan besar. Sedangkan, Silva Lauratu yang main di kelas 57 kilogram berhasil tembus ke babak semifinal setelah mengalahkan petinju DKI Jakarta.
“Untuk Beatrix akan melanjutkan perjuangannya ke babak selanjutnya dan mudah-mudahan bisa meraih medali emas,” ujar Hermanto Ginting, Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pengprov Pertina) Kalsel melalui pesan singkat, kemarin (24/9).
Namun, Silva Lauratu memutuskan untuk tidak lanjut ke babak semifinal. Pasalnya, Ratu dipanggil Pelatnas Tinju Indonesia untuk mengikuti kejuaraan tinju dunia di Rusia, 23-27 September ini.
“Sebenarnya hal ini cukup disayangkan, karena Ratu punya peluang besar meraih medali emas. Tapi, panggilan Pelatnas untuk membela nama negara tentu lebih diprioritaskan. Ratu pulang duluan ke Jakarta dan bergabung dengan skuat Timnas Tinju Indonesia menuju Moskow,” urainya.
Namun demikian, masih ada beberapa petinju Kalsel lainnya yang masih akan bertanding. Antara lain, Mutia Adelia (45 kg putri), Hanun Nurasmi Ginting (48 kg putri), Adistia Oliana (54 kg), Michael Seliman Jaya (49 kg), Prasetyo (52 kg), Gusti Sidasana (69 kg). “Mohon doa dan dukungan masyarakat Kalsel, semoga para petinju Kalsel bisa meraih hasil yang terbaik,”tandasnya.(oza/ema)