BANJARMASIN – Hitung menghitung poin dilakukan Djajang Nurjaman untuk menyelamatkan Barito Putera dari zona degradasi. Setidaknya The Yellow Rivers butuh 19 poin lagi.
Pelatih Barito yang kerap disapa Djanur tersebut menyebut timnya minimal finis di akhir musim dengan torehan 38 poin. Barito baru mengoleksi 19 poin dari 21 laga yang telah dilakoni. Bertengger di peringkat 17 dari 18 kontestan. Satu strip di atas Semen Padang yang baru mendapatkan 16 poin.
Masih ada 13 laga yang harus dilalui Barito. Menyediakan total 39 poin jika menang terus. Djanur optimis timnya bisa keluar dari jurang degradasi. Apalagi hanya terpaut 2 poin dari peringat 13 klasemen sementara, PSIS Semarang. Angka tim papan bawah memang mepet-mepetan. Barito poinnya sama 19 dengan Kalteng Putra. Sedangkan dengan Persela Lamongan dan Persija Jakarta juga hanya selisih satu poin.
"Barito belum kiamat. Masih ada kesempatan, dan kita akan berjuang terus," kata Djanur optimis.
Dari 13 laga tersisa, untuk mendapatkan minimal 19 poin setidaknya Barito memerlukan 6 kali kemenangan dan sekali seri.
Sabtu pekan depan Barito akan bertandang ke markas Kalteng Putra. Kedua tim memerlukan poin penuh untuk bisa keluar dari zona degradasi. Apalagi keduanya sama-sama mengumpulkan 19 poin.
Setelah Kalteng Putra, Barito juga akan menjamu Perserui Badak Lampung pada Jumat (18/10) malam, dan PSIS Semarang empat hari berselang.(bir/dye/ema)