BANJARMASIN - Walaupun sudah menggenggam tiket ke PON XX 2020 Papua, PSTI Kalsel cenderung santai-santai saja. Bahkan, sampai sekarang belum ada semacam program latihan intensif untuk memantapkan penampilan ke PON Papua nanti.
Ketum PSTI Kalsel, Puar Djunaidi menyebut masih menantikan perkembangan terbaru dari Papua.
“Apalagi, sekarang suasana di Papua masih belum menentu pascakerusuhan beberapa waktu lalu. Hal ini tentu saja berdampak terhadap kepastian pelaksanaan PON XX 2020," ujar Puar, kemarin (8/10).
Itulah yang membuat PSTI Kalsel belum merancang program persiapan jelang PON XX 2020 Papua. "Kami masih menunggu kepastian jadwal resmi PON XX 2020 Papua. Selain itu, kepastian cabor apa saja yang dipertandingkan juga harus jelas. Buat apa kami menggeber habis-habisan program persiapan, tapi nantinya malah sepak takraw justru tak dipertandingkan. Kan jadi sia-sia," sambungnya.
Namun, Puar menjamin tim sepak takraw Kalsel siap bertanding di PON XX 2020 Papua. "Kalsel hanya lolos di kategori double event. Kami hanya fokus di kategori itu saja. Persiapan kami tak serumit cabor lain," tambahnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, Hermansyah mengimbau agar pengprov cabor jangan menyepelekan persiapan menuju PON XX 2020 Papua. "Selain latihan, setidaknya para atlet juga saya minta untuk menjaga kondisi. Jangan sampai sakit atau cedera, PON sudah semakin dekat," tegasnya.(oza/dye/ema)