Puskemas Batulicin Gelar POPM

- Rabu, 16 Oktober 2019 | 11:53 WIB

BATULICIN - Puskesmas Batulicin melaksanakan POPM (Pemberian Obat Pencegahan Massal) Filariasis di Sekolah Islam Terpadu Ar-RAsyid Desa Segumbang Kecamatan Batulicin. Bulan Oktober merupakan bulan eliminasi kaki gajah (Belkaga) yang dilaksanakan Pemkab Tanbu sejak tahun 2015. Pada tahun 2019 ini, merupakan tahun ke 5 pelaksanaan POPM Filariasis.

Kepala Puskesmas Batulicin Drg S Puji Lestari menjelaskan Filariasis adalah penyakit menular menahun yang disebabkan oleh cacing filaria dan penularannya melalui perantara nyamuk.

“Bahkan semua jenis nyamuk bisa menularkan penyakit filaria, berbeda dengan DBD atau malaria yang hanya ditularkan oleh satu jenis nyamuk saja,” ujarnya, kemarin.

Menurut, sasaran POPM Filariasis adalah masyarakat berusia 2 tahun hingga 70 tahun, dimana ada 2 jenis obat yang dibagikan yaitu DEC (DiethylCarbamazine) 100 mg dan Albendazol 400 mg, dimana dosis sesuai umur adalah anak umur 2-5 tahun 1 DEC dan 1 Albendazole, usia 6-14 tahun 2 DEC dan 1 Albendazole dan diatas 14 tahun 3 DEC dan 1 Albendazole.

“Obat tersebut juga memiliki manfaat ganda. Dengan minum obat filariasis selain akan mematikan cacing filaria, juga mematikan cacing yang ada di usus seperti cacing tambang, cacing pita, cacing kremi, dan lainnya, sehingga masyarakat akan terlindungi dari penyakit kaki gajah dan kecacingan,” paparnya. (kry/ram/ema)

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X