BANJARMASIN – Demam panggung terlihat dari penampilan tim basket SMA Banua Kalsel di kompetisi Dekan Cup XVI FH ULM 2019. Menghadapi tim unggulan SMAN 1 Banjarbaru, SMA Banua tak mampu berbuat banyak. Mereka takluk dengan angka telak 84-18 di Lapangan Basket Bekantan Banjarmasin, kemarin (28/10) sore.
Pada kuarter pertama, Smansa sudah meninggalkan jauh SMA Banua dengan angka 33-8. Berlanjut ke kuarter kedua dengan selisih 41-10 untuk Smansa. Memasuki kuarter ketiga, Smansa tetap tak menunjukkan kelemahannya dengan menambah 21 angka tambahan. Sedangkan SMA Banua hanya mampu menambah 5 angka. Puncaknya di kuarter keempat, keganasan Smansa ditutup dengan kemenangan 84-18.
Kapten SMA Banua, Azda mengakui bahwa memang timnya kalah kualitas dibandingkan lawannya. Namun, Azda coba mengambil hikmah dibalik kekalahan ini. “Setidaknya kami bisa sedikit mempelajari cara bermain mereka, dan bisa menjadi motivasi kami,” katanya.
“Faktor mental juga sepertinya cukup memengaruhi kami. Karena tidak semua pemain rutin mengikuti kompetisi. Setidaknya ini menjadi awal yang baik untuk kami menambah jam terbang,” nilainya.
Kapten Smansa, Gilang tetap menilai bahwa mereka masih cukup menahan diri. Menurutnya, seharusnya mereka bisa unggul dengan angka lebih besar. “Dalam beberapa kesempatan kami membuang peluang. Kami harus bisa lebih efektif lagi,” tuntasnya.(bir/dye/ema)