BANJARMASIN – Nasib sial harus dialami tim basket SMAN 7 Banjarmasin di Dekan Cup XVI FH ULM 2019. Baik tim putra dan putri, keduanya takluk partai final atas lawannya masing-masing di Lapangan Suria Arena, Banjarmasin, Sabtu (2/11).
Di final putri, SMAN 7 Banjarmasin takluk atas juara bertahan SMAN 2 Banjarmasin dengan angka 50-29. Sedangkan di partai final putra, Smaven ditaklukkan juara Honda DBL South Kalimantan Series tahun ini, SMAN 1 Banjarmasin dengan angka 49-27.
Atas capaian ini, tim putri Smada berhasil mempertahankan gelar juara di Dekan Cup. Sedangkan Smasa berhasil menjadi kampiun baru dengan merebut langsung dari juara bertahan.
Kapten Smada, Rissa Regina mengaku bersyukur bisa mempertahankan gelar juara Dekan Cup. Ia juga menyebut semua tak lepas dari kerja keras yang mereka lakukan sepanjang turnamen.
“Alhamdulillah, terima kasih untuk pelatih yang bekerja keras membimbing kami dan semua teman-teman yang sudah berusaha dengan baik,” ungkapnya.
Sedangkan bagi kapten Smasa, Axel keberhasilan mereka merebut gelar juara tak lepas dari motivasi yang terus mereka jaga setelah berhasil menaklukkan Smaven di ajang DBL.
“Kami sangat percaya diri dan optimis sejak awal. Namun, kami juga tentu mewaspadai kekuaran Smaven,” pungkasnya.
Disisi lain, ketua pelaksana Dekan Cup XVI FH ULM 2019, Tina Amalia mengaku partai final kali ini semuanya berjalan seru dan menarik.
“Bikin was-was semua laga. Tentu ini adalah parameter keberhasilan event ini. Semoga di event selanjutnya bisa konsisten dan lebih baik lagi,” harapnya.(bir/ema)
