BANJARMASIN – Melalui persaingan sengit, tim basket FH ULM berhak menjadi juara di kompetisi sendiri, Dekan Cup XVI FH ULM 2019. Bertemu salah satu tim kuat, STIE Banjarmasin, anak asuh Gilang Gravika berhasil menyudahi laga final dengan 84-65 di Lapangan Suria Arena, Banjarmasin, (2/11) Sabtu petang.
Sejak kuarter pertama, pertarungan kedua tim dari perguruan tinggi ini berlangsung sengit. STIE bahkan sempat unggul lebih dulu di awal kuarter pertama. Namun, berkat tekad keras FH ULM, mereka berhasil menyudahi kuarter pertama dengan angka 19-17.
Berlanjut ke kuarter kedua, laga semakin menarik dan sengit, tak mau kalah angka 35-35 bertahan untuk kedua tim. Memasuki kuarter ketiga FH ULM mulai panas. 24 angka tambahan tak mampu kembali disamakan STIE Banjarmasin yang hanya mampu menambah 15 angka. Puncaknya, di kuarter keempat, FH ULM mengunci kemenangan dengan 84-65.
Pelatih FH ULM, Gilang Gravika pun bersyukur atas keberhasilan mereka menjadi juara dalam turnamen kali ini. Terlepas dari dukungan kampus yang banyak memberikan dukungan. Ia mengaku sempat kesulitan menghadapi kecepatan pebasket STIE.
“Mereka (STIE) memiliki kecepatan dan akurasi tembakan yang bagus. Kami sempat tertekan dengan hal tersebut di awal,” ungkapnya.
Akan tetapi, Gilang membeberkan kunci keberhasilan mereka yang sukses menahan laju STIE di kuarter ketiga. “Kuncinya adalah pertahanan. Saya intruksikan mereka untuk bertahan sebaik mungkin dan gunakan naluri untuk menekan balik lawan,” jelasnya.
Atas keberhasilan ini pun disambut baik oleh Wakil Dekan III, Erlina yang turut hadir memberikan dukungan kepada anak didiknya. “Hebat sekali penampilan mereka. Tentu sangat membanggakan, semoga mereka berhasil meraih prestasi gelaran kompetisi lainnya,” pungkasnya.
Dalam kompetisi ini, pebasket tuan rumah Rio Huwae pun terpilih sebagai pemain terbaik berkat kontribusinya.(bir/ema)
