MARTAPURA – Perseteruan antara Persetala Tanah Laut dan Kotabaru FC kembali tersaji di partai final Liga 3 zona Kalimantan Selatan. Keduanya akan bentrok di Stadion Demang Lehman, Martapura, sore ini (6/11).
Di babak semifinal, Persetala Tanah Laut berhasil mengalahkan PS Kabupaten Tapin dengan agregat 2-0. Dua gol tersebut tercipta saat bermain di Stadion Pertasi Kencana, Pelaihari. Sedangkan Kotabaru FC yang sempat takluk di kandang Persetab Tabalong berhasil membalik agregat dengan kemenangan 2-0 di kandang sendiri, Stadion Bamega, Kotabaru.
Laga ini menjadi laga ulangan final Liga 3 zona Kalsel, tahun lalu. Dalam laga tersebut Kotabaru FC berhasil menjadi juara dengan skor 2-0.
Tapi, ambisi Persetala untuk menjadi kampiun tahun ini begitu kuat. Di babak grup, Murjani dkk berhasil mencetak 13 gol ke gawang lawan dan hanya kemasukan 2 gol. “Kami sejak awal kompetisi sudah menargetkan ke final. Insya Allah juga bisa menjadi juara tahun ini,” ungkap Pelatih Persetala, Edy Justo.
Segala persiapan sudah dilakukannya dalam beberapa pekan terakhir. Termasuk persiapan strategi dan mental. “Secara strategi dan mental, saya harap para pemain siap untuk bermain maksimal dalam laga nanti,” tegasnya.
Kapten Persetala, Murjani juga melihat bahwa situasi di ruang ganti sangat kondusif untuk menghadapi laga final besok. Tekadnya begitu besar untuk memberikan gelar juara bagi masyarakat Tanah Laut.
Mengenai kekuatan lawan, sang kapten mengaku tidak tahu persis. Namun, baginya seluruh pemain akan diwaspadai mengingat ini adalah laga final. “Lawan pasti akan menyiapkan diri. Apalagi hadirnya pelatih mereka yang sempat menangani tim dari Liga 2 patut diwaspadai,” ungkap Jani.
Pelatih Kotabaru FC, M Hasan enggan meremehkan lawan. Komposisi skuat Kotabaru FC tahun ini berbeda dari musim sebelumnya. Jadi Hasan lebih menginstruksikan anak asuhnya untuk tampil all out.
“Lawan pasti bertekad untuk merebut gelar. Tapi, kami sudah tahu apa yang harus dilakukan dan antisipasi untuk menghadapi mereka,” ungkap Hasan.(bir/dye/ema)