BANJARMASIN - Saat hujan deras mengguyur Banjarmasin, si jago merah tiba-tiba mengamuk di Pasar Batuah di Jalan Manggis Gang Silaturahmi RT 12, kemarin (12/11) sekitar pukul 15.05 Wita.
Kebakaran menghanguskan sedikitnya 17 buah rumah. Ditambah satu korban tewas atas nama Irwan Dani Rosid (31). Bapak satu anak itu diduga tewas akibat tersengat aliran listrik.
"Saat api sedang berkobar, dia berjalan keluar rumah ingin membantu memadamkan. Tiba-tiba ada kabel yang jatuh dari atas, lalu mengenai badannya," kata ipar korban, Masitah di lokasi kejadian.
Bahkan, warga setempat tak mengetahui Irwan sedang kesetrum. Warga dan relawan Damkar tengah sibuk memadamkan api. Sehingga diduga Irwan tersetrum cukup lama tanpa ada yang menolong. "Saat ini sudah dibawa ke IGD Rumah Sakit Ulin ditemani istrinya Halimah," terangnya.
Selain korban tewas, juga ada tiga korban luka ringan. Adapun korban luka ringan adalah Imam Romadona (14), Muhammad Hipnu (25) dan Noor Laila (13).
Salah seorang saksi, Farid mengaku mendengar suara ledakan. Setelah dia keluar untuk mencari tahu, ternyata tetangganya yang lain juga keluar rumah.
Saat itulah mereka menyaksikan api sudah mulai membesar. "Habis keluar rumah langsung segera mengambil ember dan membunyikan tiang listik sebagai tanda ada kebakaran," ujar Farid.
Sementara itu, dari keterangan Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Timur, Iptu Timur Yono menerangkan, setelah mendengar keterangan beberapa saksi mata dan olah TKP, diduga api berasal dari rumah Wiro dan Mastika.
Disebutkannya, dari 17 rumah yang terbakar, satu buah rumah hanya terbakar dapurnya saja. "Hingga saat ini untuk perkiraan total kerugian atas musibah kebakaran ini masih belum bisa disimpulkan," tukas Iptu Timur Yono. (hid/at/fud)
