Kota Banjarbaru khususnya di lingkup Pemerintahan Kota (Pemko) berduka. Kepala Dinas Komunikasi & Informatika (Kominfo), Johan Arifin meninggal dunia pada Rabu (13/11) siang.
-- Oleh: M Rifani, Banjarbaru --
Kabar meninggalnya almarhum sendiri tersiar sekitar pukul 12.45 Wita. Almarhum meninggal dunia di usia 44 tahun. Dalam kepergiannya, Johan meninggalkan satu istri dan tiga buah hati.
Almarhum dikatakan menghembuskan nafas terakhirnya karena terkena serangan jantung pada Rabu (13/11) siang. Sempat dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin, namun sayang tidak tertolong.
Informasi yang didapat Radar Banjarmasin, sebelumnya Mantan Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Pemko Banjarbaru ini telah menjalani operasi jantung di RSUD Ulin Banjarmasin dan setelah dirawat, dinyatakan kondisinya sudah membaik dan boleh pulang Rabu kemarin.
Ia pun pulang ke rumah orang tua di Banjarmasin untuk menemui ibundanya, sekitar pukul 11.00 Wita. Baru tiba di rumah dan sesaat bertemu ibunda, Johan mendadak tumpang, ia pun kembali dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin, hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
"Jam 11 kita dapat kabar gembira, bahwa sudah diperbolehkan keluar (RS). Tapi satu jam kemudian kita dapat kabar bahwa Pak Johan sudah berpulang ke sisi Allah SWT," kata Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan saat menghadiri prosesi pemakaman di Maqrabah Muhammadiyah Km 21 Liang Anggang Banjarbaru selepas salat Ashar.
Dalam prosesi pengantaran jenazah hingga pemakaman. Ratusan orang hadir, baik dari keluarga, kolega, kerabat serta ratusan pegawai maupun pejabat di lingkup Pemko Banjarbaru termasuk tiap-tiap kepala SKPD.
Suasana haru tak terhindarkan saat jenazah tiba di areal pemakaman. Tampak pihak keluarga baik ibunda, istri maupun buah hati almarhum tak bisa menutupi kesedihannya. Derai air mata juga menyelimuti rekan almarhum ketika jasadnya diturunkan ke liang lahat.
Pemko Banjarbaru kata Darmawan Jaya begitu kehilangan sosok Johan Arifin. Kadiskominfo yang dikenal murah senyum dan gemar bergaul ini bagi Pemko merupakan salah satu birokrat terbaik.
"Kita sangat merasa kehilangan mendalam, almarhum adalah salah satu seorang birokrat terbaik yang dimiliki Pemko Banjarbaru. Beliau begitu bersemangat menghasilkan karya-karya terbaiknya untuk mempermudah pelayanan di Kota Banjarbaru," ungkap Jaya.
Ia atas nama personal serta Pemko Banjarbaru pun turut berbelasungkawa mendalam atas kabar duka ini. "Kita mengiringi kepergian beliau dengan doa, semoga di tempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah SWT, Insya Allah husnul khotimah," kata Jaya.
Pihak keluarga yang ditinggalkan pun ungkap Wawali juga semoga diberikan kekuatan dan ketabahan.
Selama mengabdi untuk Kota Banjarbaru. Johan nilai Wakil Walikota sebagai sosok yang ulet. Bahkan salah satu program berskala besar yang digodok Pemko yakni Smart City Banjarbaru tak lepas dari kegigihan Johan, sebagai sekretaris Dewan Smart City Kota Banjarbaru.
"Akhir-akhir ini sangat intensif berkomunikasi dengan beliau soal smart city ini,” ujar Jaya yang duduk sebagai Ketua Dewan Smart City Banjarbaru.
