PROKAL.CO,
BANJARMASIN - Komisi IV DPRD Banjarmasin menyambangi Sabariah, kemarin (13/11). Nenek 88 tahun itu tinggal di Kelurahan Antasan Kecil Timur. Rumanya nyaris roboh.
Rombongan dipimpin Ketua Komisi IV Matnor Ali. Selain melihat langsung kehidupan Nenek Sabariah, mereka juga menyalurkan bantuan.
“Melihat kondisi Nenek Sabariah, kami merasa bahagia sekaligus haru. Bahagia karena masalah nenek sudah teratasi. Haru karena melihat kondisinya sangat memprihatinkan,” ungkapnya.
Sebelumnya, kehidupan Nenek Sabariah menarik rasa iba publik. Selama ini ia hanya bergantung pada uluran tangan warga sekitar.
Dia tinggal bersama anaknya Abdul Manaf, 48 tahun. Dia sudah menetap di bantaran Sungai Antasan sejak 70 tahun silam.
Selain miring, rumahnya juga tak dialiri listrik. Untuk penerangan malam, mereka cuma menggunakan lampu teplok minyak tanah.