BANJARMASIN - Jalan Gubernur Subarjo kembali menelan korban. Seorang pengendara motor tewas seketika dengan kepala penyok.
Yamaha Mio warna putih dengan nopol DA 6553 ZQ itu bertabrakan dengan truk pengakut bahan bakar, kemarin (18/11) sekitar pukul 20.15 Wita. Kecelakaan maut itu terjadi di turunan Jembatan Basirih.
Motor ini ditunggangi dua pria. Korban tewas atas nama Herdi, warga Jalan Flamboyan III RT 07, Banjarmasin Barat. Sementara temannya yang menderita luka dan dirawat tim medis bernama Rafi Karyanto.
Informasinya, truk itu melaju dari arah Pelabuhan Trisakti menuju Banjarbaru. Begitu pula dengan motor tersebut.
Truk ini membawa aspal curah. Pada pintu mobil ada tulisan PT Bumi Sarana Utama. Sedangkan di lambung truk ada tulisan Pertamina. Entah bagaimana keduanya bisa bertabrakan. Saksi-saksi mata masih dicari.
"Belum tahu apakah diserempet atau ditabrak. Yang jelas motor korban masuk kolong truk. Nyangkut di ban depan sebelah kanan," kata relawan BPK Banlur, Erwin yang berada di lokasi.
Ditambahkannya, korban luka sudah dievakuasi ke rumah sakit. Polantas pun langsung meluncur untuk olah TKP. "Mengenaskan. Kepalanya pecah. Banyak darah berceceran di jalan raya," tambahnya terguncang.
Lalu, bagaimana nasib sopir truk? Dipastikan Erwin sudah diamankan polisi. "Korban sedang menuju kamar jenazah Rumah Sakit Ulin. Sedangkan motornya masih di kolong truk," tutupnya. (lan/fud/ema)