BANJARBARU - Keberadaan belasan anak jalanan yang mengklaim sebagai anak punk di wilayah Kota Banjarbaru kembali jadi perhatian. Kemarin (3/12) pagi, belasan anak punk kembali ditertibkan aparat Satpol PP Banjarbaru.
Penertiban anak punk ini berada di kawasan kuliner Minggu Raya Kota Banjarbaru. Mereka disambangi petugas sekitar pukul 07.00 Wita pagi.
Ketika disambangi, belasan anak punk ini tampak santai sekaligus nongkrong. Tanpa melakukan upaya perlawanan, mereka tampak kooperatif ketika digelandang petugas untuk dibawa ke Mako Satpol PP Banjarbaru.
Diketahui bahwa jumlah anak punk yang ditertibkan berjumlah 13 orang. Bahkan satu diantaranya merupakan seorang perempuan berusia masih muda.
Menurut keterangan petugas. Penertiban belasan anak punk yang dominan masih berusia remaja ini atas laporan masyarakat dalam hal ini pengunjung Minggu Raya.
"Kita menindaklanjuti adanya laporan dari warga di sekitar sana. Bahwa aktivitas mereka dianggap meresahkan warga di sana," kata Kasat Pol PP Banjarbaru, Marhain Rahman melalui PPNS Seksi Opsdal, Yanto Hidayat.
Diangkutnya belasan anak punk ini sendiri sempat menjadi sorotan pengunjung Minggu Raya. Mereka sendiri diangkut menggunakan truk Dalmas Satpol PP Banjarbaru.
Sesampainya di Mako Satpol PP. Belasan anak punk ini langsung didata dan dimintai keterangan. "Kita meminta dan mengarahkan mereka untuk tidak beraktivitas di wilayah Banjarbaru lagi. Karena aktivitas mereka dinilai meresahkan," ucap Yanto.
Dalam penertiban di Minggu Raya. Petugas juga turut menemukan beberapa botol alkohol serta satu kaleng lem fox habis pakai. "Benar, ada tiga botol alkohol dan lem fox. Diduga bekas digunakan, ini juga kita sita," pungkasnya. (rvn/bin/ema)
