BATULICIN - Kawasan simpang empat lampu merah di Jalan Transmigrasi Km 6 Desa Sarigadung Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Minggu (8/12) sore sekitar pukul 15.30 Wita, mendadak heboh. Warga berhamburan keluar rumah. Sebuah mobil truk tangki BBM nopol DA 8583 ZF milik PT JB menabrak pengendara motor roda dua. Ahmad Pansori (38), si pengendara motor, langsung tewas di lokasi kejadian.
“Allahu Akbar. Kepalanya ‘tejajak’ (terlindas). Hancur kepalanya,” teriak seorang ibu rumah tangga dengan histeris yang rumah dekat dengan lokasi kejadian, dalam video singkat yang menyebar luas di media sosial. Tak sekadar video, foto-foto korban yang tergeletak di jalan juga beredar. Warga menutupi tubuh pengendara malang itu dengan daun pisang.
Saat kejadian itu, korban mengendarai sepeda motor Yamaha Aerox nopol DA 5157 ZCK. Ia sendirian. Warga Jalan Adam Malik 5 No 70 RT 02 RW 01 Desa Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu ini ingin manyalip sebuah truk.
Kasat Lantas Polres Tanbu, Iptu Angga menjelaskan sebelum kecelakaan itu, motor yang dikendarai Ahmad datang dari arah Karang Bintang menuju Simpang Empat. Korban melaju dengan kecepatan tinggi, menerobos lampu merah dan menabrak truk yang datang dari arah Pagatan menuju Simpang Empat.
Sopir truk, Arsyad Khair (49) sempat berhenti dan turun di jalan. Ia melangkah ke belakang truk dan terkejut melihat kepala korban terlindas ban. Sopir yang tinggal di Jalan PLN Gang Tridaya RT 06 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Simpang Empat ini bergegas kembali ke truk. Segera ia memindahkannya ke tempat yang aman.
“Akibat kejadian itu korban meninggal di tempat dan dibawa ke Rumah Sakit Marina Permata. Korban mengalami pecah di bagian kepala,” jelasnya. (kry/ema)
