BANJARMASIN - Keberhasilan penyerang muda, Kahar Musakkar membawa Barito Putera U-20 menjadi runner up kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-20 2019 membuat beberapa klub di Indonesia menaruh minat padanya. Kahar berhasil menjadi topskor Elite Pro Academy Liga 1 U-20 dengan torehan 16 gol.
Atas keberhasilannya itu Kahar mengaku tetap bersyukur dan bangga dengan tim meski hanya meraih gelar juara kedua.
"Mungkin belum rezeki kemarin kami dapat gelar juara 1. Tapi, Alhamdulillah setidaknya kami semua sudah berusaha untuk berikan yang terbaik saat itu," ujar Kahar.
Sebelum melawan PSM Makassar, namanya pun kembali tergabung dalam sesi latihan tim Barito Putera. Akan tetapi, pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman belum memiliki niat untuk memainkan sederet penggawa Barito Putera U-20, termasuk Kahar.
"Untuk saat ini memang belum ada ke arah sana (memainkan pemain muda). Kami fokus untuk mengamankan posisi terlebih dahulu di klasemen," kata Djanur.
Akan tetapi, Kahar mengakui untuk musim depan, Ia sudah banyak mendapat tawaran dari beberapa klub di Liga Indonesia baik Liga 1 ataupun Liga 2.
"Ya, memang ada tawaran dari mereka. Ada dari Liga 1 dan 2. Namun, saya harus profesional karena masih terikat kontrak dengan Barito hingga Februari tahun depan," terangnya.
Kahar juga mengaku akan memprioritaskan Barito Putera untuk saat ini. "Harapan saya memang bisa memperpanjang kontrak dengan Barito Putera. Namun, hal tersebut masih belum ada pembicaraan lebih lanjut dengan manajemen," ungkap Kahar.(bir/ema)
