BANJARMASIN - Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman optimistis mencuri tiga angka di kandang Persipura Jayapura di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (16/12). Barito akan tampil tanpa beban karena target bertahan di Liga 1 musim depan telah tercapai.
Kemenangan 3-2 atas PSM Makassar di Stadion Demang Lehman pada Rabu (11/12) malam, membuat Barito dengan koleksi 40 poin tidak akan terkejar oleh Perseru di peringkat 16 bermain. Perseru sempat berpeluang mengejar karena hampir menahan imbang Bhayangkara FC tadi malam. Namun, peluangnya langsung sirna karena menjelang babak kedua berakhir kebobolan menjadi 2-3.
Djadjang mengatakan The Yellow River mempunyai catatan yang cukup bagus saat menjalani laga tandang. “Saya bersyukur atas kemenangan (dari PSM, Red) ini, karena kami diberi kebahagiaan. Tapi, kami akan tetap fight di dua laga terakhir,” tegas Djanur, sapaan Djadjang.
Djanur melihat perkembangan Persipura jauh berbeda. Waktu bertandang ke markas Barito, mereka belum menyatu. “Persipura sekarang menjadi tim yang luar biasa, lebih kuat. Walau begitu, saya punya keyakinan mencuri poin dari mereka dengan taktik yang tepat,” yakinnya.
Djanur menegaskan bukan hal yang mustahil bisa menang lawan Persipura. Mengingat rekor The Yellow River tidak terlalu buruk di partai away. “Kami sudah pernah memenangkan pertandingan away. Kami akan tetap kejar poin lawan Persipura di Sidoarjo,” tegas Djanur.
Sebelum bertolak ke Sidoarjo, Djanur merasa perlu memperbaiki sejumlah kekurangan, termasuk konsentrasi pemain. Menurutnya, dua gol PSM yang bersarang di gawang Aditya Harlan tidak perlu terjadi. “Kami sempat unggul 3-0, tapi bisa kemasukan dua gol. Apalagi mereka hanya bermain dengan sepuluh pemain,” keluhnya.
“Pemain kehilangan fokus dan konsentrasi, karena merasa sudah aman. Dua gol itu akibat kesalahan sendiri. Itu yang harus kami evaluasi,” kata Djanur.(bir/dye/ema)