Antusiasme Siswa ikuti Fieldtrip ke PT. Bridgestone Kalimantan Plantation

- Rabu, 18 Desember 2019 | 12:24 WIB

Banjarbaru – Sejak pagi, pukul 05.30 Wita, sebanyak 53 orang siswa siswi Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Banjarbaru dari kelas XI program studi Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP) sudah berkumpul dihalaman depan Aula SMK-PPN Banjarbaru.

Lengkap dengan atribut topi, tas punggung, dan sepatu lapangan, mereka bersiap menaiki armada yang akan mengantarkan mereka melakukan fieldtrip ke PT. Bridgestone Kalimantan Plantation (PT. BSKP) yang ada di Gunung batu, Desa Bentok Darat Kecamatan bati-Bati, Tanah Laut, Kalimantan Selatan pada Selasa (17/12).

Setibanya di lokasi tujuan, mereka berbaris rapi untuk mendengarkan arahan dari Kepala Program Studi Perkebunan dan Instruktur dari PT. BSKP yang akan mengawal jalannya fieldtrip.

Selama setengah hari penuh, dengan didampingi oleh  manajer divisi I PT. BSKP Sumegar Siswantoko, siswa-siswi mendapatkan arahan dan informasi dari pembibitan hingga perawatan tanaman karet yang menghasilkan.

Berlanjut setelah istirahat siang, siswa – siswi pun di ajak oleh instruktur lainnya, Eko Prayetno (Assistant Manager Factory) untuk berkeliling pabrik guna melihat langsung bagaimana tahapan prosesing pengolahan latek menjadi bahan baku ban yang sudah siap dalam bentuk open sheet.

Antusiasme siswa dalam mengikuti fieldtrip terlihat dari beberapa siswa yang dengan cekatan mengambil alat tulis untuk mencatat informasi yang disampaikan oleh instruktur yang mendapingi. Selain itu ada juga yang merogoh kantong, mengeluarkan smartphone untuk mendokumentasikan apa yang mereka lihat. Tidak hanya itu saja, beberapa siswa ada yang terlihat santai mendengarkan penjelasan informasi sembari merekam dengan menyodorkan smartphonenya ke arah instruktur.

“Senang sekali, jarang-jarang kami mendaptkan ilmu seperti ini. Kami diberikan materi dan praktek diwaktu yang bersamaan sehingga kami bias dengan mudah menyerap apa yang disampaikan oleh instruktur,” kata Andery, siswa kelas XI ATP.

Siswi lainnya juga mengungkapkan bahwa ilmu yang mereka dapat, akan menjadi bekal saat nanti mereka menghadapi dunia usaha/dunia industri yang sesunggungya.

“untuk nantinya, setelah pulang dari sini, saya harap dapat menerapkan ilmu yang telah diberikan oleh instruktur di sini.” Ujar siswi yang bernama Najmi Rizfia.

Antusisme lainnya juga terlihat kala rombongan siswa-siswi diajak ke pabrik dan menghampiri proses pengolahan limbah karet. Sontak siswa menutup hidung, akibat aroma yang ditimbulkan dari proses pengolahan limbah karet tersebut. Tapi sekali lagi, siswa-siswi tetap mengikuti prosesnya hingga selesai. (tm/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X